Kebakaran Lalap Habis Rumah Warga di Nanga Mahap, Begini Kondisinya!

Sementara itu, Kapolsek Nanga Mahap IPDA I Nengah Mulyawan mengatakan, saat kejadian pemilik rumah sedang tertidur.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ RIVALDI ADE MUSLIADI
Satu rumah warga yang terbakar habis dan rata dengan tanah merupakan rumah milik Adon (96), warga Dusun Soket Desa Nanga Mahap Kecamatan Nanga Mahap habis dilalapa si jago merah. Peristiwa kebakaran terjadi pada Minggu (11/2/2018) dini hari. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rivaldi Ade Musliadi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU -  Sebuah rumah warga di Dusun Soket Desa Nanga Mahap Kecamatan Nanga Mahap habis dilalapa si jago merah.

Peristiwa kebakaran terjadi pada Minggu (11/2/2018) dini hari, menghanguskan rumah milik Adon (96).

Anggota tim Tagana Kecamatan Nanga Mahap Agus mengatakan, api pertama muncul dari dapur rumah korban.

Baca: Polda Kalbar Gerebek Rumah Terduga Pengedar Sabu di Pontianak

Namun, belum diketahui pasti apa penyebab kebakaran yang membuat rumah korban rata dengan tanah.

"Menurut istrinya api berasal dari dapur, tapi penyebab pastinya belum diketahui," ujarnya kepada Tribun.

Baca: Ketua PHDI Kalbar Prihatin Tragedi Penyerangan di Gereja St Lidwina

Agus juga mengatakan, akibat dari kebakaran tersebut, korban saat ini sementara mengungsi ke rumah saudaranya.

Minimnya peralatan pemadaman membuat api tidak bisa dipadamkan, sehingga membuat rumah korban hangus terbakar rata dengan tanah.

Pihaknya juga telah melaporkan kepada pihak BPBD Sekadau untuk penindakan selanjutnya.

Sementara itu, Kapolsek Nanga Mahap IPDA I Nengah Mulyawan mengatakan, saat kejadian pemilik rumah sedang tertidur.

Menurut pengakuan pemilik rumah, kata dia, api berasal dari dapur.

“Dalam rumah tersebut ada dua kepala keluarga. Rumah bagian depan bangunan permanen, bagian tengah dan belakang menggunakan dinding papan dan atap daun,” ungkapnya.

Ia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.

Pihaknya, masih menyelidiki penyebab kebakaran yang meratakan rumah yang dihuni keluarga Adon itu.

Namun, pihaknya memastikan tidak ada korban jiwa pada peristiwa kebakaran tersebut.

“Akibat kebakaran tersebut kerugian ditaksir kurang lebih 100 juta, dan dipastikan tidak ada korban jiwa,” tukasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved