Pilkada Serentak 2018

Kursi DPRD Kalbar Terbagi Habis, Begini Jumlah Sebarannya untuk Pasangan Calon Gubernur

Kursi-kursi tersebut dimiliki partai politik (parpol) yang mendudukkan wakilnya di DPRD Kalbar pada Pemilihan Legisltaif (Pileg) lalu.

Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Agus Pujianto
Tribunnews.com
Ilustrasi Pilkada 

Laporan Wartawan Tribunpontianak.co.id, Hasyim Ashari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Jumlah kursi di DPRD Kalimantan Barat (Kalbar) adalah 65 kursi.

Kursi-kursi tersebut dimiliki partai politik (parpol) yang mendudukkan wakilnya di DPRD Kalbar pada Pemilihan Legisltaif (Pileg) lalu.

Jumlah kursi tersebut, kini sudah terbagi habis untuk pasangan calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalbar.

Baca: Deklarasi Midji-Norsan Berlangsung Meriah

Setiap pasangan calon, sesuai dengan ketentuan Komisi Pemilihan Umum (KPU), minimal harus mengantongi 13 kursi untuk bisa bertarung di Pilgub Kalbar 2018 mendatang.

Pada detik-detik terakhir penyerangan dukungan, Minggu (7/1/2018), PDIP, Hanura, PKB, dan PPP, telah menjatuhkan pilihan pada figur yang mereka yakini mampu memenangi Pilgub.

Baca: Begini Suasana Deklarasi Pasangan Nasionalis Pilgun Kalbar

Merujuk pada dukungan partai politik terhadap pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Kalbar, berikut jumlah kursi dan partai pengusung, urutan merujuk pada jumlah kursi terbanyak:

Bakal Calon Kepala Daerah oleh PDI Perjuangan yang disampaikan langsung Ketua Umum PDI Perjuangan, tampak dihadiri Bupati Landak, Karolin Margret Natasha dan Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot beserta jajaran kandidat lainnya, tampak juga Gubernur Kalbar, Cornelis.
Bakal Calon Kepala Daerah oleh PDI Perjuangan yang disampaikan langsung Ketua Umum PDI Perjuangan, tampak dihadiri Bupati Landak, Karolin Margret Natasha dan Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot beserta jajaran kandidat lainnya, tampak juga Gubernur Kalbar, Cornelis. (TRIBUN PONTIANAK / RIDHO PANJI PRADANA)

*Karolin Margret Natasa-Suryadman Gidot
- Pengusung: PDIP 15 kursi, dan Demokrat 9 kursi, PKPI 3 kursi
- Jumlah dukungan : 27 kursi

Baca: Megawati Puji Karolin Margret Natasa, Dari Kecil-kecil Cabe Rawit hingga Lebih Galak dari Cornelis

Penyerahan SK B1-KWK dukungan Hanura kepada Sutarmidji-Ria Norsan oleh Ketua DPD Hanura, Suyanto Tanjung beserta jajaran yang diantaranya juga ada Bupati Kayong Utara, Hildi Hamid yang santer hendak akan maju di Pilgub Kalbar 2018. Penyerahan ini dilaksanakan di Hotel Mahkota Pontianak, Minggu (07/01/2018)
Penyerahan SK B1-KWK dukungan Hanura kepada Sutarmidji-Ria Norsan oleh Ketua DPD Hanura, Suyanto Tanjung beserta jajaran yang diantaranya juga ada Bupati Kayong Utara, Hildi Hamid yang santer hendak akan maju di Pilgub Kalbar 2018. Penyerahan ini dilaksanakan di Hotel Mahkota Pontianak, Minggu (07/01/2018) (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ RIDHO PANJI PRADANA)

* Sutarmidji-Ria Norsan 
- Pengusung: Golkar 9 kursi, Nasdem 5 kursi, PPP 4 kursi, Hanura 3 kursi, PKS 2 kursi, PKB 2 kursi 
- Jumlah dukungan: 25 kursi

*Milton Crosby-Boyman Harun
- Pengusung: Gerindra 7 kursi, PAN 6 kursi
- Jumlah dukungan: 13 kursi

Milton Crosby menyerahkan surat keputusan DPP Gerindra untuk calon gubernur dan wakil gubernur Kalbar kepada Ketua DPD Gerindra, Suriansyah. Isi rekomendasi tersebut, Gerindra mengusung Milton Crosbhy dan Boyman Harun sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar 2018.
Milton Crosby menyerahkan surat keputusan DPP Gerindra untuk calon gubernur dan wakil gubernur Kalbar kepada Ketua DPD Gerindra, Suriansyah. Isi rekomendasi tersebut, Gerindra mengusung Milton Crosbhy dan Boyman Harun sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar 2018. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ RIDHO PANJI PRADANA)

Dengan demikian, jika Midji-Norsan 25 kursi, Karolin-Gidot 27 kursi, dan Milton-Boyman dengan 13 kursi, maka habis sudah 65 kursi di DPRD Kalbar. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved