Pilkada Serentak
Pengamat Sebut Pasangan Satarudin dan Alfian Berpeluang Menang
Apapun keputasan PDIP dan PKB untuk berkoalisi mengusung Satarudan dan Alfian harus dihormati dan tinggal masyarakat yang menentukan pilihan
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Diberikannya rekomendasi pada pasangan Satarudan dan Alfian Aminardi oleh PDIP tentu partai sudah mempunyai mekanisme sendri dan ketentuan sendiri untuk merekom kandidat mereka.
"Mengenai PDIP yang merekomendasikan kadernya yaitu Satarudin saya rasa tidak ada masalah, karena terkadang partai juga mengusung orang diluar kader mereka," kata pengamat politik Untan, Jumadi, Rabu (3/1/2018).
Dalam Pilkada itu banyak kasus dan pengalaman, ada yang mengusung kader sendiri ada juga yang mengusung bukan kader mereka.
(Baca: Branded, Ini Beberapa Perlengkapan Basket di Gallery Music & Spor )
Seperti di Jakarta PDIP juga mengusung bukan kadernya beberapa waktu lalu, jadi hal yang biasa apa yang dilakukan oleh Parpol selama rekrutmen yang dilakukan oleh Parpol itu bisa dipertanggung jawabkan secara internal dan tentu elektabilitas yang mereka usung tentu baik.
"Apapun keputasan PDIP dan PKB untuk berkoalisi mengusung Satarudan dan Alfian harus dihormati dan tinggal masyarakat yang menentukan pilihan," tambah Jumadi.
Dalam kontestasi demokrasi saat ini adalah proses demokrasi yang menempatkan masyarakat sebagai hakim tertinggi.
(Baca: BREAKING NEWS: Ditabrak Mobil, Ibu Hamil dan Dua Anaknya Tewas di Mempawah )
"Saya rasa semua kandidat yang maju mempunyai peluang untuk menang dan memang tinggal kembali pada masyarakat untuk menentukan pilihannya," jelasnya.
Kita berikan keleluasaan pada masyarakat untuk memilih pemimpin mereka dan pemilih di Kota Pontianak ini adalah pemilih yang realistis.
"Dipasangkannya Satarudin dengan Alfian ini memberikan pilihan pasa masyarakat untuk menentukan pilihan nanti," tandasnya.