Lapangan Kerja Semakin Sempit, Harun Dorong Lulusan Berwirausaha
Selama ini pun, pihak kampus juga rutin memberikan praktek wirausaha kepada para lulusan saat masih kuliah.
Penulis: Faiz Iqbal Maulid | Editor: Dhita Mutiasari
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Adelbertus Cahyono
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua STIE Pontianak, H. Effendi Harun mendorong para lulusan agar memiliki usaha secara mandiri, sehingga tidak bergantung kepada orang lain atau perusahaan tertentu.
Namun, Harun juga mengingatkan untuk membuka usaha tentu saja harus dibekali dengan ketekunan.
"Kalau kita tekun pasti bisa, kan ada banyak cara kalau terkendala soal modal materi, bisa saja dengan berkolaborasi beberapa orang untuk membuka usaha," pesan Harun kepada para wisudawan-wisudawati usai acara Wisuda STIE Pontianak dan Politeknik Putra Bangsa Pontianak di Hotel Kapuas Palace, Jalan Budi Karya, Pontianak, Sabtu (25/11/2017).
(Baca: STIE Pontianak Wisudakan 88 Sarjana )
(Baca: Resmi Dilantik, Ketua IKA Fisip Untan Sintang Sampaikan Rencananya ke Depan )
Hal itu disampaikan Harun mengingat jumlah lulusan sarjana setiap tahunnya yang semakin meningkat, sementara berbanding terbalik dengan lapangan pekerjaan yang justru semakin sempit.
Selama ini pun, pihak kampus juga rutin memberikan praktek wirausaha kepada para lulusan saat masih kuliah.
"Praktek itu diharapkan dapat menjadi bekal bagi mereka untuk berwirausaha ataupun menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) nantinya," ungkapnya.
(Baca: Wisuda di Usia 48, Zainuddin Ingin Maju di Pemilihan Legislatif 2019 Mendatang )
Selain ketekunan, menurut Harun, hal yang juga tak kalah penting adalah kreativitas yang harus terus diasah agar dapat menghasilkan produk yang berdaya saing.
"Contohnya, destinasi wisata itu tidak harus tempat yang bagus atau di pantai-pantai, tapi dengan modal kreativitas tentu akan memiliki nilai sehingga pengunjung mau datang," ujarnya.
Meski demikian, Harun juga tak ingin memaksa semua lulusan agar berwirausaha, ia juga memaklumi jika ada diantaranya yang masih ingin berkarir di perusahaan tertentu.
"Tapi ingat tetap harus tekun, kalau bisa bekerja lah sesuai kemampuan," tutupnya