Antisipasi Banjir, PT Angkasa Pura II Akan Bangun Runway Tahun 2018
Tahap pertama ketinggian 2.500 sedangkan untuk tahap ultimate sampai 3.000 dengan luas landasan 3.000×60
Penulis: Muzammilul Abrori | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Claudia Liberani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Untuk mengantisipasi banjir di runway bandara Supadio, PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Supadio melakukan penanggulangan melalui tiga tahapan yaitu short term, medium term dan long term.
Executive General Manager Bandara Internasional Supadio Bayuh Iswantoro mengatakan short term sudah dilaksanakan, yaitu penyehatan drainase berupa pelebaran saluran air, pemasangan tanggul di daerah yang terpapar air, pembuatan sistem pintu air beserta pompanya, menormalisasi semua areal-areal yang ada di dalam bandara dan memasang sand bag di sekitar runway.
"Sedangkan medium dan long term akan dilaksanakan tahun 2018, akan dibangun runway baru sebagai upaya permanen agar ini tidak terulang," katanya, Rabu (22/11/2017).
(Baca: Curah Hujan Tinggi Jelang Desember, Ini Pesan dari Stasiun Klimatologi Mempawah )
Adapun ketinggian runway yang dibangun adalah di atas ketinggian muka air pasang sungai Kapuas dan dikerjakan dalam dua tahap. Tahap pertama ketinggian 2.500 sedangkan untuk tahap ultimate sampai 3.000 dengan luas landasan 3.000×60.
Dia mengatakan pihak internal Bandara Supadio sudah berupaya untuk mengantisipasi terjadinya banjir apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru.
"Perisapan Natal dan tahun baru seperti tahun-tahun sebelumnya, kita akan berfokus pada fokus pelanggan, yaitu di terminal termausk yang menjadi perhatian ekstra adalah kita harus memaksimalkan fungsi-fungsi drainase dalam bandara dan luar kawasan, di mana itu yang akan dilaksanakan Pemkab Kubu Raya dan Provinsi," paparnya.
Dia mengatakan arus puncak adalah seminggu sebelum Natal dan seminggu setelah tahun baru.