Viral Sosial Media
Memprihatinkan! KPAID Beberkan Fakta Sekelompok Anak Pemakai Kaus Ikeh 69
Bahkan dari dua orang itu, satu orangnya sekolahnya dalam sebulan hanya dua minggu.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wakil Ketua KPAID Kalbar, Hasanah membeberkan kondisi dan status dari sekelompok anak yang menggunakan baju kaos hitam Ikeh 69.
"Yang jelas memang karena ketidaktahuan mereka," kata Hasanah, Selasa (03/10/2017).
Hasanah yang sedang berada di Sintang ini mengatakan, dari sembilan orang hanya dua orang yang bersekolah, ada yang putus sekolah SD, SMP, dan SMA.
(Baca: Diduga Tukang Sablon Kaus Ikeh 69 Ditangkap, Ini Penjelasan dari Ketua RT Setempat )
Bahkan dari dua orang itu, satu orangnya sekolahnya dalam sebulan hanya dua minggu.
"Ketika pemeriksaan di Mapolda Kalbar, kita dampingi, dan pada tiga hari berdasarkan intruksi Kapolda harus cepat selesai, karena Kapolda ingin diungkap, takutnya ada keterkaitan dengan jaringan tertentu," ujarnya.
(Baca: Hasanah: Tukang Sablon Baju Kaus Ikeh 69 Sudah Lama Diciduk Polisi )
Ternyata memang, kata dia, perkumpulan tersebut adalag anak-anak yang tidak berpengetahuan, sehingga mencetak baju tersebut.
"Saya juga ditanya sm Kanit dan Penyidiknya, jadi saya bilang mau anak bebas. Intinya mereka sudah disidik, hasil dari penyelidikan belum bisa disimpulkan. Mereka hanya memberikan laporan informasi kepada polisi," katanya.
Menurutnya pula, dengan kesadaran orang tua membawa anaknya ke Kantor Polisi, memberikan dan menyampaikan informasi, untuk sementara anak-anak dibawah pengawasan orangtuanya.