Kampung Tertib Lalu Lintas Edukasi Masyarakat Berlalu Lintas

Menurutnya tujuan akhir dari adanya Kampung Tertib Lalu Lintas ialah menjadikan masyarakat sebagai pelopor dalam menjaga keselamatan berlalu-lintas.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/WAHIDIN
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Kalbar, Kombes Pol Nanang Masbudi 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Kalbar, Kombes Pol Nanang Masbudi mengatakan bahwa Kampung Tertib Lalu Lintas ke depan akan dijadikan pilot project pemolisian masyarakat berbasis Polantas untuk turut serta membantu keamanan dan keselamatan berlalu-lintas.

"Hari ini kita launching di sini, harapan kami ke depan bisa menginspirasi kampung-kampung yang lain sehingga menjadi contoh. Demikian juga di kabupaten-kabupaten lain. Kami optimalkan agar bisa mencontoh," kata kepada Tribun Pontianak, Senin (25/9/2017) siang.

Pihaknya juga akan bekerjasama dengan Kapolsek dan Babinkamtibmas ke depan kampung mana saja yang akan mendapatkan rekomendasi untuk disentuh dan diberikan edukasi mengenai ketertiban berlalu lintas.

"Sehingga warganya terpacu untuk ikut serta menjadikan kawasan tersebut Kampung Tertib Lalu Lintas," jelasnya.

(Baca: Pertama di Indonesia, Kapolda Harap Kampung Tertib Lalu Lintas Jadi Contoh )

Namun sebenarnya, lebih jauh tidak hanya terfokus dengan Kampung Tertib Lalu Lintas, tetapi juga akan dibentuk misalnya kampung tertib narkoba, tertib miras, dan lainnya.

" Meskipun yang kita kedepankan ialah tentang tertib berlalu-lintas. Namun bisa saja ke depan ada juga kampung bebas narkoba, kampung bebas minuman keras dan lain sebagainya," jelasnya.

Menurutnya tujuan akhir dari adanya Kampung Tertib Lalu Lintas ialah menjadikan masyarakat sebagai pelopor dalam menjaga keselamatan berlalu-lintas.

"Mereka tertib di lingkungan rumahnya, kampungnya. Kemudian mereka memberikan aspirasi kepada warga yang lain untuk tertib juga. Kemudian Kampung ini adalah kawasan tertib sehingga jika ada orang lain yang masuk sadar di sini kampung tertib sehingga harus mematuhi. Kalau mereka melanggar warganya akan mengingatkan secara edukasi," katanya.

Seperti terlihat memang hampir setiap rumah memberikan edukasi, penerangan, dan rambu-rambu yang sifatnya adalah himbauan kapada warga di sini maupun warga yang datang ke sini.

Sehingga ini merupakan wujud komitmen dari warga masyarakat sini.

"Kampung ini tidak bisa tercipta tanpa partisipasi dari warganya," jelasnya.

Selain itu, di dalam kampung ini juga disediakan sarana edukasi bagi masyarakatnya yaitu dengan menyediakan taman bacaan.

"Pengetahuannya juga ada di Perpustakaan sehingga masyarakat bisa membaca dan bisa belajar etika lalu lintas. Anak-anak ada modul permainan dalam lalu lintas, dan tata cara membuat SIM," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved