Tim Evaluasi Top Inovasi 99 MenPAN-RB Datangi Pontianak, Ini yang Dilakukan

Ini juga sebuah inovasi yang melibatkan berbagai instansi, ada Dishub, Kominfo, dan pihak keamanan

Penulis: Syahroni | Editor: Jamadin

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Tim evaluasi dan independen penilai kompetisi inovasi 2017 yang diselenggarakan oleh Menpan-RB mendatangi Kota Pontianak, lakukan peninjauan lapangan secara langsung terkait inovasi yang diikutkan oleh Kota Pontianak melalui Dinas Perhubungan, yang saat ini telah masuk top 99 yaitu, inovasi Bisnis Cakep Lalulintas Lancar (BCL).

Prof Margianti, yang hadir selaku tim evaluasi, mengatakan kalau mereka datang untuk melakukan visitasi, terkait inovasi yang diusulkan dan saat ini telah masuk top 99.

"Ya saya pribadi mendapat tugas dari Kemenpan-RB, untuk melakukan visitasi terkait inovasi yang masuk dalam top 99, disini Pemkot Pontianak mengusulkan inovasi Bisnis Cakep Lalulintas Lancar. Kami sini untuk melihat lebih dalam lagi, ekploirasi, melihat manfaat dan dampaknya," ucapnya Rabu (14/6/2017).

Ia katakan setelah melihat secara langsung inovasi dari Dishub Kota Pontianak yang ada, sangat luar biasa, suatu kinerja yang baik, sinergisitas yang terbangun karena melibatkan berbagai instansi.

"Ini sangat luar biasa, inovasi mereka ditambah dengan fasilitas pengeras suara, dan memberikan kesan khusus. Saat saya ke lapangan dan mengontrol empat lokasi sangat terlihat perubahan yang ada. Dulu parkirnya tiga lapis dan sekarang ini sudah tidak ada lagi yang parkir, ibu kadisnya juga mendemonstrasikan bagaimana suara ia bisa mengatur lalulintas dan menyampaikan langsung pesan pada warga masyarakat di lapangan melalui hanphone," ucapnya kagum.

Untuk masuk top 40 inovasi maka langkah seterusnya akan ada pleno untuk menyampaikan apa yang ditemukan dilapangan. Ia tambahkan saat dilapangan bisa saja apa yang tidak nampak saat presentasi lalu, dan ketika dilapangan pihaknya bisa melihat dan menggali nya langsung.

"Saya lihat aplikasi ini sangat bermanfaat, banyak hal yang bisa dilakukan, seperti memantau lalulintas, mengaturnya dan terpenting adalah mendidik masyarakat disiplin, selain itu kalau ada kejahatan dengan mudah bisa terpantau," ucapnya.

Selain itu, SOP dalam bertugas juga sangat baik, misalnya di titik A, ada masalah maka petugasnya sudah ada yang ditugaskan pada titik-titik lokasi tersebut.

"Ini juga sebuah inovasi yang melibatkan berbagai instansi, ada Dishub, Kominfo, dan pihak keamanan. Tentu saja kita harap ini terus berjalan dengan baik. Karena biasanya semangat diawal dan kelanjutannya masih jadi tanda tanya. Ini perhatian dari wali kota sangat diperlukan," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved