Hampir Seluruh DAS di Tanah Pinoh Melawi Mengalami Kerusakan

Kondisi ini berpotensi menjadi bencana, jika sungai-sungai yang berfungsi mengalirkan air mengalami kerusakan dan tidak mampu menjalankan fungsinya...

zoom-inlihat foto Hampir Seluruh DAS di Tanah Pinoh Melawi Mengalami Kerusakan
TRIBUNFILE/IST

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Direktur Eksekutif Walhi Kalbar, Anton P Wijaya membeberkan hampir seluruh Daerah Aliran Sungai (DAS) di wilayah Tanah Pinoh, Melawi mengalami kerusakan. 

Hal ini terjadi karena disebabkan beberapa faktor. 

Pertama, kondisi cuaca saat ini memang ekstrim, curah hujan sangat tinggi.

Kondisi ini berpotensi menjadi bencana, jika sungai-sungai yang berfungsi mengalirkan air mengalami kerusakan dan tidak mampu menjalankan fungsinya dengan optimal.

Sehingga debit air tidak mampu ditampung dan dialirkan, sehingga terjadi banjir.

Limpasan air atau banjir berpotensi menjadi banjir bandang, bila daerah bertopografi tersebut tidak lagi memiliki vegetasi yang mampu menahan air.

Kedua, banjir ini sesungguhnya penanda bagi kita bahwa kondisi seluruh DAS kita sudah rusak parah, sehingga seberapapun debit banjir, maka daerah kita terancam tergenang banjir.

Cara mengatasi jangka pendek adalah emergency respond harus dilakukan untuk membantu selamatkan dan tanggulangi kerugian dan korban.

Jangka menengah dengan melakukan review dan petakan kondisi DAS kritis harus dilakukan. Pemetaan ini akan memberikan rekomendasi kepada pemerintah untuk melakukan langkah-langkah penanggulangan yang harus dilakukan untuk memulihkan kondisinya.

Cara jangka panjang ialah dengan bekerja bersama seluruh stakeholders terkait dengan DAS di daerah harus bisa segera dilakukan. Untuk recovery dan kurangi risiko kerusakan dan kerugian yang lebih besar.

Termasuk di dalamnya, melihat ulang seluruh perizinan pemanfaatan lahan di seluruh area DAS kritis yang harusnya bebas dari beban izin investasi.

Selain kondisi cuaca yang ekstrim, kerusakan DAS kita adalah penyebab terjadinya bencana ini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved