Warga Empat Desa Kembali Datangi PLN Sekadau

TRIBUNPONTIANAK,CO.ID, SEKADAU - Warga dari empat desa kembali mendatangai kantor PLN Ranting Sekadau di Jalan Merdeka Timur, Senin (21/12/2015). Massa dari keempat desa itu adalah desa Seberang Kapuas, Semabi, Timpu, dan Landau Kodah.

Sebelumnya, Jumat (18/12/2015) lalu, warga mendatangi PLN namun tidak dapat bertemu dengan kepala kantor PLN Ranting Sekadau disebabkan sedang tidak berada di tempat. Setelah membuat kesepakatan untuk bertemu kembali hari Senin, warga menuntut PLN Ranting Sekadau untuk memperbaiki kinerjanya dan menuntut kepala PLN Ranting Sekadau Dwija Ardya Pradipta untuk mundur dari jabatannya.

"Kalau tidak ada perubahan sebaiknya manajer PLN mengundurkan diri saja," ujar tokoh masyarakat Desa Seberang Kapuas, Syafarani HM.

Ia bersama puluhan warga lainnya juga menuntut beberapa hal yang harus dilakukan oleh pihak PLN.

Adapun tuntutan warga antara lain, meminta pihak PLN harus bisa mencari solusi agar dapat pemasangan tower listrik daerah pasar Sekadau, atau desa Tanjung ke desa Seberang Kapuas atau dengan pemasangan kembali kabel bawah air menggunakan kabel yang berkualitas baik, atau standar kabel bawah air.

Kemudian, warga meminta mengembalikan fungsi PLN Ranting desa Seberang kapuas dan sekitarnya.

Selanjutnya, meperbaiki sistem kinerja PLN di wilayah seberang Sekadau dan sekitarnya, menempatkan orang-orang atau pembantu untuk mengatasi ganguan jaringan disetiap titik atau Desa.

Dan meminta pihak PLN Cabang Sekadau untuk memberi ketegasan kepada Pj PLN Sungai Ayak Kecamatan Belitang Hilir dalam hal pelayanan, meminta kepada pihak PLN agar tidak mematikan listrik pada jam 17.00-19.00 WIB.

Serta memperbaiki kembali jadwal pemadaman listrik, dan apabila PLN Sekadau tidak stabil atau tidak mampu menyampaikan daya, maka stopkan pemasangan meteran baru.