Warung Dagangnya Dipalak Preman, Istri Epy Kusnandar Tak Tahan dan Nangis

Ringkasan Berita:Warung makan milik Epy dan sang istri, Karina Ranau, dikabarkan menjadi korban pemalakan oleh preman di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Kabar kurang menyenangkan datang dari aktor senior Epy Kusnandar, pemeran Kang Mus dalam sinetron legendaris Preman Pensiun. 

Warung makan milik Epy dan sang istri, Karina Ranau, dikabarkan menjadi korban pemalakan oleh preman di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Peristiwa ini terungkap melalui unggahan Karina di akun Instagram pribadinya, @karinaranau9, pada Senin 20 Oktober 2025. 

Dalam video yang diunggah, Karina terlihat menegur seorang pria yang diduga sebagai pelaku pemalakan dengan nada tegas dan emosional.

“Ya Allah, baru aja beberapa langkah perjalanan kami, baru menghitung hari di @jukutgorengsamali,” tulis Karina dalam keterangan video, dikutip dari Kompas.com.

Karina mengungkapkan rasa kesalnya karena baru beberapa hari membuka usaha, namun sudah mendapat gangguan dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

Warung yang diberi nama Jukut Goreng Samali itu diketahui baru mulai beroperasi sejak akhir September 2025. 

• 50 Inspirasi Nama Bayi Bertema Senja, dan Memiliki Arti Indah dan Harapan

Ia berharap usahanya bisa berjalan lancar tanpa gangguan, apalagi setelah keduanya bekerja keras untuk membuka bisnis tersebut.

“Kita semua di sini capek, bang. Kita di sini juga usaha, sewa, pengin tenang. Baru beberapa hari sudah didatengin. Ada di CCTV. Yang sopan dong caranya. Bapak jangan gitu caranya. Kita bukan numpang di sini,” ujar Karina dengan nada kecewa.

Dalam video yang sama, Karina juga meminta agar pelaku dipertemukan dengan pihak berwenang setempat seperti ketua RT, RW, dan pihak kepolisian agar masalah tersebut tidak berlarut.

“Besok deh berhadapan sama pak RT, RW, polisi biar kita tenang di sini. Dari tanggal 2 baru kita, cuma caranya itu kita enggak suka. Gila, capek kami, kami enggak suka kayak gini,” tegas Karina.

Menanggapi hal itu, pria yang diduga pelaku tampak berjanji akan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak terkait dengan mengatakan, “Ya sudah, nanti kita bilangin.”

Selanjutnya, tangis perempuan tersebut akhirnya pecah lantaran aksi pemalakan oleh preman itu. Salah satu karyawan dari Karina kemudian berusaha untuk menenangkan istri Epy Kusnandar itu.

Sementara itu, Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela mengaku sudah memonitor kejadian tersebut. Dia lalu meminta pihak yang merasa dirugikan untuk segera membuat laporan polisi.

"Sudah monitor, yang ada di IG belum ada yang datang ke Polsek. Diimbau yang merasa dirugikan supaya datang dan melaporkan ke Polsek," ujar Anggiat.