Berita Viral
MAAF Uya Kuya hingga Eko Patrio Soal Joget di Sidang MPR yang Viral Dikritik Publik
Permohanan maaf diungkap Uya Kuya hingga Eko Patrio usai joged viral di sidang MPR hingga ramai dikritik oleh publik.
Hal ini diperparah dengan adanya isu kenaikan pendapatan anggota DPR periode 2024-2029 yang disebut bisa mencapai Rp 100 juta per bulan.
Menanggapi kritik publik, Ketua MPR Ahmad Muzani sebelumnya berdalih bahwa aksi tersebut merupakan upaya untuk merelaksasi suasana setelah sidang formal berakhir.
Muzani menganggap wajar jika orang secara naluriah ikut bergerak ketika mendengar musik yang bersemangat.
Dalam penutup videonya, Uya Kuya juga meminta publik untuk tidak membuat narasi palsu atau hoaks terkait peristiwa ini dan mengajak semua pihak untuk bisa saling menghargai.
Eko Patrio Minta Maaf
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN) Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio meminta maaf atas video parodinya yang berakting sebagai DJ dan menyetel musik dengan sistem audio berkapasitas besar atau sound horeg.
Eko meminta maaf karena videonya itu dianggap menantang rakyat.
Adapun video itu Eko buat untuk membalas kritikan masyarakat yang mengkritisinya berjoget dalam Sidang Tahunan MPR 2025.
"Enggak ada (maksud apa-apa). Malah jauh banget itu (tafsirnya). Seandainya ada yang bagaimana-bagaimana, ya saya sebagai pribadi minta maaf lah," ujar Eko di Senayan Park, Jakarta, Minggu (24/8/2025) malam.
Eko kembali menekankan dirinya tidak memiliki maksud apa pun dengan membuat video tersebut.
Dia mengeklaim pembuatan video itu hanya dalam rangka pembubaran panitia 17 Agustus-an. "Enggak ada maksud apa-apa. Memang itu kemarin kan kita acara pembubaran panitia 17 Agustus-an," imbuhnya.
Sebelumnya, mantan komedian sekaligus anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Eko Patrio kembali menjadi sorotan publik setelah video dirinya berjoget di sela rangkaian Sidang Tahunan MPR menuai banyak kritik.
Alih-alih meredam komentar negatif, politikus PAN itu justru mengunggah video parodi yang dinilai warganet sebagai bentuk respons menantang.
Kontroversi bermula dari video viral yang menunjukkan Eko Patrio dan beberapa anggota DPR lainnya berjoget di dalam kompleks Parlemen.
Video tersebut memicu kritikan keras dari warganet yang menilai perilaku itu tidak pantas, terutama di saat rakyat sedang menghadapi berbagai kesulitan.
7 Anggota Brimob Ditahan 20 Hari Usai Terbukti Langgar Etik Lindas Affan Drivel Ojol hingga Tewas |
![]() |
---|
Tak Mau Kalah! Anggota DPR Gelar Aksi Tanpa Rapat Kerja, Pegawai WFH hingga Samarkan Identitas |
![]() |
---|
Resmi Berubah Tarif Listrik PLN Terbaru Per 1 September 2025 untuk Semua Golongan Pelanggan |
![]() |
---|
LIVE Hasil Pemeriksaan 7 Anggota Brimob yang Lindas Driver Ojol hingga Tewas di Akun Resmi Polri |
![]() |
---|
SPESIFIKASI Lengkap Mobil Barracuda Milik Polisi Saat Menggilas Badan Affan Kurniawan di Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.