Tips-Tips Lolos Program Magang Nasional Kemnaker 2025 Tahap 2 November Ini

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Simak tips lolos program Magang Nasional Kemnaker 2025 Tahap 2 November 2025. 

Para calon peserta Magang Nasional baik bagi yang baru pertama mendaftar atau sebelumnya gagal di batch 1, untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin. 

Persiapan perlu dilakukan karena dipastikan persaingan bakal ketat. 

Kemnaker baru-baru ini juga membagikan satu di antara penyebab yang bisa membuat gagal lolos Magang nasional Batch 1 lalu. 

Bisa saja satu di antara penyebab gagal lolos magang nasional yakni Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) milik Kemendiktisaintek.

Baca juga: Kapan Magang Nasional Kemnaker 2025 Tahap 2 Dibuka dan Berapa Kuotanya ?

Dilansir dari laman instagram Kemnaker membeberkan satu di antara yang bisa menjadi problem calon peserta. 

“ Pastikan pihak kampus sudah memperbarui data nama, NIK, dan status kelulusanmu di PDDikti, ya.

Biar nanti bisa lanjut ikut Program Pemagangan Nasional 2025 Batch 2 tanpa kendala,” bunyi keteranganya 

Sebagai informasi Rencananyanya pemerintah berencana membuka kembali kuota 80.000 peserta magang pada batch ke-2 yang dijadwalkan dibuka pada November 2025. 

Hasil seleksi Batch 1 Gelombang I ada total 15.000 peserta yang dinyatakan lulus. 

Sementara pada Gelombang II, ada 5.000 peserta.

Baca juga: CEK Jadwal Pencairan BLT Kesra Rp 900 Ribu, Pastikan Cek Nama Sebagai Penerima Bantuan

Syarat Daftar  Program Pemagangan Nasional Kemnaker 2025-2026

• Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan kepemilikan Nomor Induk Kependudukan (NIK)
• Lulus program pendidikan Diploma atau Sarjana paling lama 1 (satu) tahun pada saat mendaftar program pemagangan terhitung sejak tanggal ijazah
• Berasal dari Perguruan Tinggi yang terdaftar di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.

• Baca juga: Ribuan Lowongan Dibuka di Pontianak Career Clinic & Culture, Libatkan 24 Perusahaan Berbagai Bidang

Berikut tips lolos seleksi Magang Kemnaker 2025.

1.    Cek kembali semua data yang diisi sesuai dengan dokumen resmi. Pastikan tidak ada kesalahan yang bisa berakibat fatal di tahap verifikasi.

2.    Kedua, perkuat CV dan portofolio. Tonjolkan pengalaman organisasi, proyek pribadi, atau keterampilan yang relevan dengan bidang magang yang kamu lamar.