Fakta-fakta Wanita Hamil Tewas saat Check In Bersama Pria Bukan Suami di Hotel 2025

Pemeriksaan medis di RS Bhayangkara Moh Hasan Palembang mengungkap fakta mengejutkan. 

Menurut dokter forensik dr. Indra Nasution, korban diperkirakan sedang hamil trimester pertama. 

“Saat diperiksa, ada tanda biologis kehamilan muda,” ujarnya.

Lebih lanjut, hasil pemeriksaan menunjukkan bekas tekanan di leher korban yang mengindikasikan korban dicekik atau ditekan secara kuat. 

Mulut korban disumpal menggunakan pakaian dalam, sementara tangannya diikat dengan jilbabnya sendiri.

“Perkiraan waktu kematian lebih dari 12 jam sebelum ditemukan, karena lebam sudah tidak tampak aktif,” kata dr. Indra. 

Polisi juga menemukan darah di area paha korban, namun belum dapat dipastikan apakah berasal dari korban atau pelaku.

Reaksi Keluarga dan Suami Korban

Ayah korban, Agus Nasi (56), mengatakan bahwa anaknya pamit dari rumah pada Jumat siang dengan alasan hendak mengantar suaminya bekerja. 

Namun setelah itu, korban tidak pernah kembali.

“Kami sempat mencari, teleponnya tidak aktif. Hingga akhirnya kami mendapat kabar kalau anak kami ditemukan meninggal di hotel,” ujarnya pilu.

Sementara itu, Adi Rosadi (36), suami korban, mengaku syok ketika mendapat kabar istrinya meninggal dunia. 

“Saya sedang bekerja, tiba-tiba dapat kabar dari ayahnya. Langsung panik dan izin ke lokasi,” ujarnya. 

Adi menegaskan bahwa tidak ada konflik antara dirinya dan korban sebelum kejadian tragis itu.

Polisi Terus Buru Pelaku dan Dalami Motif Pembunuhan