Berita Viral

NASIB Nenek 95 Tahun Dirantai Anak di Pohon, Benarkah Tak Manusiawi?

Kasus nenek 95 tahun dirantai anaknya di Palu ternyata bukan penyiksaan. Simak fakta sebenarnya dan pelajaran penting tentang cara merawat lansia.

YouTube Banjarmasin Post News Video
NENEK DIRANTAI ANAK - Foto ilustrasi hasil olah YouTube Banjarmasin Post News Video, Sabtu 4 Oktober 2025, memperlihatkan kasus nenek 95 tahun dirantai anaknya di Palu ternyata bukan penyiksaan. Simak fakta sebenarnya dan pelajaran penting tentang cara merawat lansia dengan demensia. 

Akibatnya, mereka rentan terkena infeksi, dehidrasi, atau tersedak saat makan.

“Penderita demensia bisa saja tidak mau mandi, makan, atau minum obat, sehingga mudah terinfeksi dan jatuh sakit,” ujarnya. 

Kondisi seperti tersedak makanan atau minuman pun bisa menyebabkan infeksi paru dan sesak napas yang berbahaya.

Oleh karena itu, pendampingan dari keluarga sangat penting. 

Tidak hanya sekadar menemani, tapi juga memastikan nutrisi, kebersihan, dan keamanan lansia selalu terjaga.

Pelajaran dari Kasus Nenek S: Antara Kasih, Keterbatasan, dan Ketidaktahuan

Kasus nenek S di Palu menjadi contoh nyata bagaimana kesalahpahaman publik dapat muncul karena konteks yang hilang. 

Warganet yang hanya melihat potongan video cenderung menilai dari tampilan luar tanpa memahami latar belakang dan kondisi sebenarnya.

Keluarga S bukan tidak peduli, mereka hanya tidak tahu alternatif lain untuk menjaga sang nenek agar tidak tersesat. 

Dengan keterbatasan fasilitas dan pengetahuan, tindakan memasang rantai mungkin tampak logis bagi mereka.

Namun, peristiwa ini juga menjadi pengingat penting bagi masyarakat dan pemerintah tentang perlunya edukasi dan dukungan bagi keluarga yang merawat lansia dengan gangguan mental seperti demensia.

Solusi dan Rekomendasi: Dukungan yang Diperlukan

  1. Edukasi Keluarga:
    Keluarga perlu dibekali pengetahuan tentang gejala, penanganan, dan komunikasi dengan penderita demensia.
  2. Pelatihan Perawatan Lansia:
    Pemerintah daerah bisa menyediakan pelatihan dasar bagi masyarakat tentang cara merawat lansia secara aman dan manusiawi.
  3. Fasilitas Ramah Lansia:
    Pusat kesehatan atau posyandu lansia diharapkan lebih aktif dalam pemantauan penderita demensia di lingkungan sekitar.
  4. Kampanye Literasi Digital:
    Agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh video viral tanpa memahami konteks.

Bijak Bermedia Sosial: Belajar dari Kasus Viral Nenek Dirantai Anak

Kasus nenek dirantai anak di Palu menjadi refleksi penting tentang bagaimana dunia digital dapat dengan cepat membentuk opini publik. 

Dalam hitungan jam, video itu menyebar, dan ribuan komentar muncul, sebagian besar berisi hujatan.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved