WEBSITE maganghub.kemnaker.go.id Tak Bisa Diakses, Menaker Beri Penjelasan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pendaftaran program magang nasional 2025 atau Program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi 2025 mulai sejak Selasa 7 Oktober 2025 kemarin.

Namun link website https://maganghub.kemnaker.go.id/ menurut pantauan Tribnpontianak.co.id pada hari Rabu 8 Oktober 2025 tidak bisa diakses.

Dengan demikian, pendaftaran magang hub Kemnaker 2025 tidak bisa dilakukan. 

kendala sulit diaksesnya wesbite program magang nasional 2025 kemenhub ini juga terjadi sejak hari pertama dibuka.

• Dibuka Hari Ini ! Daftar Program Magang Nasional 2025 Fresh Graduate Dapat Gaji UMP Selama 6 Bulan

Situs resmi https://maganghub.kemnaker.go.id/ , yang diinformasikan melalui akun Instagram @kemnaker tiga hari lalu, juga menemui kendala sulit diakses

Saat diklik, muncul pesan bahwa situs sedang melakukan verifikasi data perusahaan dan peningkatan kapasitas sistem.

"Halo Rekan Naker, saat ini kami sedang melakukan verifikasi data perusahaan dan peningkatan kapasitas sistem untuk layanan pendaftaran Magang Nasional 2025 agar kami dapat melayani antusiasme dari seluruh pengguna. Mohon kesediaan untuk menunggu sejenak, layanan akan segera kami buka kembali setelah proses peningkatan selesai. Terima kasih atas pengertian dan kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi," demikian bunyi situs tersebut.

Keluhan terkait sulitnya mengakses situs ini juga muncul di media sosial.

Beberapa pengguna menulis di kolom komentar unggahan informasi magang Kemnaker, mempertanyakan kenapa website tidak dapat diakses.

Untuk diketahui, pendaftaran perusahaan dan usulan program pemagangan dibuka hingga 12 Oktober 2025.

Seleksi dan pengumuman peserta dijadwalkan berlangsung pada 13-14 Oktober 2025, sementara pelaksanaan magang akan dilakukan hingga 15 April 2025.

Kendala akses ini memicu kebingungan bagi calon peserta, mengingat tingginya antusiasme masyarakat terhadap program pemagangan nasional.

Penjelasan Menaker

Merespons hal itu, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menyebut gangguan pada website karena hal teknis.

Ia memastikan website maganghub.kemnaker.go.id segera berfungsi normal.