Waspada Cuaca Buruk, UPP Teluk Batang Perketat Pengawasan Pelayaran

Ringkasan Berita:

• Imbauan ini terutama ditujukan bagi kapal dengan tonase di bawah 35 GT dan speedboat
• Kami tidak ingin ada korban jiwa maupun kerugian harta benda akibat kelalaian dalam menghadapi cuaca ekstrem

‎TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Teluk Batang mengeluarkan imbauan resmi kepada seluruh agen pelayaran dan nakhoda kapal yang beroperasi di wilayah kerjanya untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca buruk dan gelombang tinggi.

‎Imbauan tersebut tertuang dalam surat bernomor UM.006/1/4/UPP.TBG/2025 yang diterbitkan pada Rabu, 12 November 2025 dan ditandatangani langsung oleh Kepala UPP Kelas III Teluk Batang, Aksar.

‎Dalam penjelasannya, Aksar mengatakan imbauan ini merupakan tindak lanjut dari informasi prakiraan cuaca yang dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim.

‎BMKG memprediksi adanya potensi gelombang tinggi pada 12–18 November 2025 di sejumlah wilayah perairan, mulai dari Selat Karimata, Perairan Kendawangan, Laut Jawa, hingga Perairan Selatan Kalimantan.

‎"Kami mengimbau seluruh nakhoda dan operator kapal untuk berhati-hati dalam berlayar dan menunda keberangkatan apabila kondisi cuaca tidak memungkinkan. Imbauan ini terutama ditujukan bagi kapal dengan tonase di bawah 35 GT dan speedboat," ujar Aksar.

‎Ia juga menegaskan bahwa imbauan ini bersifat dinamis dan akan diperbarui sesuai perkembangan informasi cuaca harian dari BMKG Maritim.

‎Karena itu, para nakhoda diminta tetap berkoordinasi dengan Syahbandar sebelum melakukan pelayaran guna memastikan keselamatan kapal dan awaknya.

• Polresta Pontianak Gelar Apel Siaga Tanggap Bencana Siapkan Langkah Antisipatif Hadapi Cuaca Ekstrem

‎"Keselamatan pelayaran menjadi prioritas utama. Kami tidak ingin ada korban jiwa maupun kerugian harta benda akibat kelalaian dalam menghadapi cuaca ekstrem," tegasnya.

‎Kantor UPP Teluk Batang menegaskan komitmennya untuk terus memantau kondisi perairan dan memberikan informasi terkini kepada pelaku pelayaran di wilayah kerjanya.