Banjir Rendam Dusun Batang Belian Ketapang, 15 KK Mengungsi dan Akses Jalan Terputus

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Banjir kembali merendam permukiman warga di Dusun Batang Belian, Desa Karya Baru, Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu 26 Oktober 2025 malam.

Sedikitnya 15 kepala keluarga (KK) dilaporkan terpaksa mengungsi ke rumah kerabat akibat tingginya debit air yang terus meningkat sejak malam hari.

Kepala Desa Karya Baru, Budi Arman, mengatakan ketinggian air mencapai sekitar 1,5 meter di titik terdalam.

“Sejak pukul sembilan malam air terus naik. Di lokasi yang paling parah, ketinggiannya sudah mencapai satu setengah meter,” ungkapnya saat dikonfirmasi Senin 27 Oktober 2025.

• 6 FAKTA Kecamatan Kendawangan Jarang Diketahui, Dijuluki Urat Nadi Ekonomi Ketapang

Ia menuturkan, akses menuju jalan utama kini terputus. Sekitar 800 meter jalan desa terendam air, sehingga warga hanya bisa menggunakan pelampung atau perahu karet untuk melintas.

“Kalau tanpa pelampung, air bisa setengah orang dewasa. Kami kesulitan bergerak, benar-benar terisolasi. Kendaraan sudah tak bisa lewat,” ujarnya.

Pemerintah Desa Karya Baru telah menyiapkan posko darurat di Gereja GPIB Dusun Batang Belian untuk menampung sementara warga terdampak.

“Kami sangat membutuhkan bantuan perahu karet dari pemerintah daerah untuk evakuasi dan distribusi logistik,” tambah Budi.

Hingga saat ini, tenaga medis dari Puskesmas Marau terus siaga di lokasi untuk memastikan kondisi kesehatan warga yang terdampak banjir tetap terpantau dengan baik. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!