‎Pemkab Kayong Utara Dukung Gelaran Pesparawi 2025

‎Ia menambahkan, melalui kegiatan seperti Pesparawi, masyarakat dapat belajar menyatukan hati dan membangun harmoni dalam keberagaman.

|
Penulis: Faisal Ilham Muzaqi | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
GELARAN PESPARAWI - Asisten II Setda Kayong Utara, Gunawan, saat menyampaikan sambutan mewakili Bupati Kayong Utara pada pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Daerah Tahun 2025 di Gereja Bethel Indonesia, Desa Teluk Batang, Kecamatan Teluk Batang, Kayong Utara, Kalbar, Sabtu 25 Oktober 2025. 

‎TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONGUTARA – Pemerintah Kabupaten Kayong Utara menghadiri pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Daerah Tahun 2025 yang digelar di Gereja Bethel Indonesia, Desa Teluk Batang, Kecamatan Teluk Batang, Kayong Utara, Kalbar, Sabtu 25 Oktober 2025.

‎Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Sekretariat Daerah Kabupaten Kayong Utara, Gunawan, hadir mewakili Bupati Kayong Utara dalam kegiatan tersebut.

‎Dalam sambutannya, Gunawan menyampaikan bahwa Pesparawi bukan sekadar ajang perlombaan seni suara, melainkan wadah mempererat hubungan antarumat beragama, memperkuat rasa persatuan, serta menumbuhkan semangat toleransi di tengah keberagaman masyarakat Kayong Utara.

‎“Pesparawi memiliki nilai spiritual, sosial, dan budaya yang sangat tinggi. Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya belajar bernyanyi dengan suara yang indah, tetapi juga belajar menyatukan hati dan membangun harmoni dalam keberagaman,” ujarnya.

‎Ia menambahkan, melalui kegiatan seperti Pesparawi, masyarakat dapat belajar menyatukan hati dan membangun harmoni dalam keberagaman yang ada di Kayong Utara.

‎“Semoga semangat pelayanan dan kebersamaan ini terus kita pelihara dan kita wariskan kepada generasi muda. Karena hanya dengan kebersamaan, kita bisa menjaga kedamaian dan keharmonisan daerah ini,” tambahnya.

Baca juga: ‎Anggota Polres Kayong Utara Samsul Arifin Wakili Kalbar di PON Bela Diri Kudus 2025

‎Pesparawi Daerah Tahun 2025 di Teluk Batang ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kemampuan vokal para peserta, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan perdamaian antarumat beragama di Kabupaten Kayong Utara.

‎Melalui kegiatan tersebut, Pemerintah Kabupaten Kayong Utara menegaskan komitmennya untuk terus membangun kehidupan masyarakat yang harmonis, damai, dan toleran. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved