Jalan Terjal Menuju Desa Seret Ayon, Pedalaman dan Akses Internet Terbatas
Mereka mengikuti kegiatan gerakan pangan murah untuk mendapatkan beras SPHP dengan harga Rp40 ribu per 5 kilogram atau per karung.
Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Warga Desa Seret Ayon dan Maribas, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, sebentar lagi merasakan akses jalan mudah. Pembangunan jalan dijanjikan Pemerintah Daerah terealisasi pada 2026 mendatang.
Total 3 Miliar Rupiah dialokasi Pemkab Sambas untuk pembangunan jalan lingkungan di tiga desa. Dua diantaranya Desa Seret Ayon dan Maribas.
Ratusan masyarakat yang tinggal di dua desa itu merasakan kabar bahagia saat berkumpul di rumah adat Betang Benua Tambang Laut Dusun Sungai Enau.
Mereka mengikuti kegiatan gerakan pangan murah untuk mendapatkan beras SPHP dengan harga Rp40 ribu per 5 kilogram atau per karung.
Kepala Desa Maribas Marsianus Sati, mengungkapkan, apresiasi kepada Pemkab Sambas telah datang ke desa mereka. Ia mengatakan, masyarakat mendambakan akses jalan yang lebih bagus.
• Kapolres Sambas Imbau Masyarakat Bijak Sebarluaskan Informasi di Medsos
"Terima kasih pak Bupati telah hadir ke desa kami, masyarakat di sini sangat mendambakan jalan bagus, di sini kalau hujan jalan lecet," katanya.
Namun dia berkelakar, satu hari sebelum Bupati Sambas datang ke desa tidak ada hujan turun sehingga jalan menjadi kering. Saat dilewati kendaraan tidak terdapat kendala.
"Sebelum sebelumnya hujan, jadi lecet, tanah licin, sulit di lewati, tapi mendengar bapak Bupati mau datang, tidak ada hujan turun satu hari sebelum, ini membawa berkah," kata Marsianus Sati.
Perjalanan untuk tiba ke Dusun Sungai Enau, Desa Seret Ayon, memakan waktu tempuh 2 hingga 2,5 jam berkendara. Estimasi ini bila ditempuh dari Kota Sambas, ibukota Kabupaten Sambas.
Wilayah Desa Seret Ayon, berada di Kecamatan Tebas. Untuk sampai, akses melalui jalan Desa Seberkat. Lalu melewati perkebunan sawit.
Jalannya di Desa Seberkat sudah beraspal, namun ketika melewati desa itu jalan berubah terjal. Kendaraan terpaksa melewati jalan berbatuan, menanjak dan sesekali menikung tajam.
Di sekeliling perjalanan, tumbuh menjulang perkebunan sawit pribadi masyarakat dan bahkan milik perusahaan yang hamparannya sangat luas.
Sejauh mata memandang, sesekali disuguhi pemandangan bukit yang tinggi menjulang. Kiri dan kanan sesekali ada kawasan kebun durian.
Total jarak Sambas ke Desa Seret Ayon berkisar 50 km. Ketika memasuki Desa Maribas, sinyal internet provider sudah tak dapat lagi ditemukan. Kawasan itu blank spot.
Medan jalan yang dilewati berupa perkebunan sawit, kawasan pemukiman masyarakat, sejumlah fasilitas umum sekolah, tempat ibadah dan lainnya.
Desa Seret Ayon
Desa Maribas
Benua Tambang Laut
Dusun Sungai Enau
Sambas
Berita Terbaru Tribun Pontianak
Kalimantan Barat
Kalbar
Kamis 18 September 2025
SIWAS Polres Landak Laksanakan Supervisi ke Polsek Kuala Behe |
![]() |
---|
Uji Petik PDPB, Bawaslu Mempawah Pastikan Data Pemilih Lebih Akurat |
![]() |
---|
Kapolres Sambas Imbau Masyarakat Bijak Sebarluaskan Informasi di Medsos |
![]() |
---|
Seorang Pria Berusia 52 Tahun Meninggal Mendadak di Balai Karangan, Polisi Pastikan Akibat Penyakit |
![]() |
---|
Kapolres Mempawah Tinjau Pos Satkamling di Desa Sejegi, Ajak Warga Tingkatkan Kewaspadaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.