Pemkab Sambas Gelar Pasar Murah di Seberkat, Warga Senang Harga Beras Murah

Sebanyak 5 ton beras premium Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dijual dengan harga di bawah pasaran, yakni Rp40 ribu per karung

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
PANGAN MURAH - Bupati Sambas Satono menyerahkan secara simbolis beras SPHP yang dijual lebih terjangkau di Desa Seberkat, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, Senin 15 September 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas Satono turun langsung melihat pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Dusun Sebetung, Desa Seberkat,.Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, Senin 15 September 2025.

Kegiatan tersebut dihadiri unsur Forkopimda Sambas, Forkopimcam Tebas, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta ratusan warga setempat.

Sebanyak 5 ton beras premium Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dijual dengan harga di bawah pasaran, yakni Rp40 ribu per karung kemasan 5 kilogram.

Ayah Sambung di Jawai Sambas Ditangkap Polisi Diduga Hamili Sang Anak

“Beras ini awalnya dijual dengan harga Rp60 ribu per karung. Karena saya senang melihat antusiasme masyarakat di sini, saya diskon menjadi Rp50 ribu per karung. Kemudian Pak Kapolres juga memberikan tambahan diskon, sehingga harganya hanya Rp40 ribu per karung,” ujar Bupati Sambas, Satono.

Bupati Satono berujar, gerakan pangan murah ini dilaksanakan pemerintah pusat secara berkelanjutan dan diluncurkan serentak di seluruh Indonesia melalui TNI sebagai leading sector, guna mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam menjaga stabilitas pasokan dan ketahanan pangan nasional.

Sementara itu, Irma, warga Dusun Sebetung, Desa Seberkat, mengaku bahagia membeli beras premium dengan harga murah, yakni hanya Rp40 ribu per karung.

Irma bahkan membeli dua karung untuk kebutuhan keluarganya di rumah. Irma mengaku di rumahnya ada suami dan empat orang anak.

“Anak saya empat di rumah, tentu sebagai masyarakat kecil saya sangat bahagia dan berterima kasih atas adanya program seperti ini," ujarnya.

Ibu rumah tangga, yang juga petani itu berharap program pangan murah terus dilaksanakan untuk menyasar masyarakat menengah ke bawah.

"Harapan saya jangan cuma sekali, tapi bisa diadakan setiap bulan. Saya beli dua karung karena jatahnya memang segitu,” katanya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved