1. Terlalu Fokus pada Teori Pernikahan Ideal
Setiap pasangan memiliki dinamika yang berbeda dan mengikuti teori pernikahan dari luar secara kaku bisa menimbulkan tekanan. Penting untuk membangun konsep hubungan berdasarkan karakter dan kebutuhan masing-masing pasangan sebelum melangkah ke jenjang pernikahan.
2. Tidak Memberikan Dukungan Emosional
Persiapan pernikahan bisa melelahkan, baik fisik maupun mental, sehingga penting untuk saling memberikan dukungan dan tidak membiarkan pasangan merasa bekerja sendiri. Sikap saling mendukung akan memperkuat hubungan dan mempermudah penyelesaian masalah yang mungkin muncul.
3. Menyimpan Ekspektasi yang Tidak Realistis
Menetapkan harapan yang terlalu tinggi dapat menimbulkan kekecewaan. Lebih baik membangun komunikasi yang terbuka dan realistis sejak awal, agar hubungan bisa berjalan lebih harmonis dan tidak mudah goyah oleh kenyataan yang berbeda dari harapan.
4. Menghindari Pembicaraan Penting
Topik-topik sulit seperti perbedaan pandangan, keuangan, atau hal prinsip lainnya sebaiknya tidak dihindari. Menunda pembahasan justru bisa menimbulkan masalah di kemudian hari. (*)
Dengan memahami hal-hal di atas, calon pengantin bisa lebih siap menghadapi perjalanan rumah tangga. Sebab, pernikahan bukan hanya tentang pesta mewah dan serba indah, melainkan tentang komitmen jangka panjang untuk saling melengkapi dan mendukung.
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!