TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali terjadi di wilayah Kabupaten Mempawah. Kali ini, kobaran api melalap kawasan hutan di Desa Galang, Kecamatan Sungai Pinyuh, pada Senin sore. Sedikitnya dua hektare lahan dilaporkan habis terbakar, Senin 14 Juli 2025.

Kapolsek Sungai Pinyuh, AKP Setyadi, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, titik api pertama kali terdeteksi di kawasan RT 01/RW 01, Desa Galang.

“Lahan yang terbakar diperkirakan seluas dua hektare. Lokasinya berada di sekitar RT 01/RW 01,” ujar Setyadi saat dikonfirmasi, Selasa 15 Juli 2025.

Begitu mendapat laporan, berbagai pihak langsung dikerahkan untuk melakukan pemadaman. Upaya tersebut melibatkan tim gabungan dari masyarakat hingga pihak swasta.

• Bupati Erlina Sampaikan Jawaban Pandangan Fraksi DPRD Terkait Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024

“Tiga unit mobil pemadam kebakaran milik perusahaan perkebunan turun langsung ke lokasi, dibantu oleh kelompok masyarakat Peduli Api Desa Galang. Sejak semalam mereka sudah berupaya memadamkan api dan mencegah penyebarannya,” jelasnya.

Namun, medan yang sulit membuat proses pemadaman tidak berjalan mudah. Karakteristik lahan gambut menjadi tantangan tersendiri bagi para petugas di lapangan.

“Api cepat menjalar di tanah gambut dan sulit dikendalikan. Ini yang menjadi kendala utama dalam proses pemadaman,” tambahnya.

Sementara itu, pihak kepolisian masih terus menyelidiki penyebab munculnya api.

Meski informasi dari saksi mata masih terbatas, penyelidikan tetap dilakukan untuk memastikan apakah kebakaran ini terjadi akibat kelalaian, atau ada unsur kesengajaan.

“Kami belum mendapatkan informasi pasti dari saksi-saksi yang ada. Namun, proses penyelidikan terus berjalan untuk mengungkap asal muasal kebakaran ini,” tegas Kapolsek. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!