2. Mindful Learning
Mindful Learning seringkali dikenal sebagai metakognisi dalam teori pendidikan.
Dalam Mindful Learning, siswa diajak untuk senantiasa sadar akan proses pembelajaran yang sedang ia jalani. Kesadaran ini terdiri dari beberapa aspek:
- Kesadaran akan hal-hal yang sudah ia pahami atau kuasai sebelumnya.
- Kesadaran akan hal-hal yang belum ia pahami atau kuasai.
- Kesadaran akan pentingnya pemahaman atau penguasaan kompetensi dari apa yang ia sedang pelajari.
- Kesadaran akan alur proses pembelajaran yang sedang ia jalani demi tercapainya pemahaman atau kompetensi yang ingin ia capai.
- Kesadaran akan kemajuan pemahaman atau kompetensi setelah merefleksikan proses pembelajaran yang telah ia lewati,
3. Joyful Learning
Joyful Learning menekankan pentingnya menciptakan suasana belajar yang positif agar siswa dapat menikmati setiap bagian dari proses pembelajaran.
Contohnya, pendekatan pembelajaran melalui permainan (game) atau aktivitas interaktif dapat membuat siswa lebih antusias dalam belajar
Manfaat Penerapan Deep Learning dalam Pendidikan di Indonesia
Penerapan Deep Learning dalam pendidikan di Indonesia tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa, tetapi juga mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan untuk beradaptasi dengan tuntutan abad ke-21.
Melansir World Economic Forum, salah satu alasan kuat mengapa pendekatan ini diperlukan adalah karena relevansinya dengan kompetensi abad 21 atau 21st Century Skills, yang terbagi menjadi tiga poin besar, yaitu Foundational Literacies, Competencies, dan Character Qualities.
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!