TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Live Hasil MotoGP Aragon 2025 di jam tayang Trans7 hari Minggu 8 Juni 2025, kembalinya tahta para pembalap Ducati.
Performa Ducati yang mulai melandai jelang MotoGP Aragon 2025 dianggap akan jadi titik balik seiring memasuki paruh musim MotoGP 2025.
Pendapat itu disampaikan oleh pembalap Pertamina Enduro VR46, Fabio Di Giannantonio, yang berkaca dari performa pembalap skuad Si Merah Borgo Panigale pada MotoGP Inggris 2025.
Balapan di Sirkuit Silverstone, Inggris, itu hampir saja jadi mimpi buruk total bagi Ducati andai tidak ada drama red flag.
Alex Marquez (Gresini) dan Marc Marquez (Ducati Lenovo) mengalami crash di awal balapan.
• Alasan Marc Marquez Tetap Dipuji Meski Performa Ducati Turun Drastis di MotoGP 2025
Setelah sesi balapan utama diulang karena red flag, akibat motor Franco Morbidelli mengalami kebocoran oli akibat tabrakan dengan Aleix Espargaro (Honda HRC), duo Marquez memang masih selamat.
Namun, pada balapan yang dipangkas jadi 19 putaran, giliran Francesco Bagnaia yang malah kecelakaan saat berjuang mempertahankan posisi di rombongan tengah.
Meski mendapat hasil satu podium dari Marc Marquez di tempat ketiga, tetap saja hasil Ducati di GP Inggris kemarin semakin membuat mereka dipandang mengalami penurunan.
Magis duo Marquez yang sebelumnya sering finis 1-2, seakan jadi lebih sulit seiring berjalannya musim di sirkuit-sirkuit yang lebih menantang pada MotoGP 2025.
"Ducati dipukul dari segala sisi," kata Di Giannantonio sedikit bercanda, setelah GP Inggris.
"Marc crash, Alex crash, Pecco juga crash."
"Ketika segala kekacauan terjadi, mudah sekali untuk jadi hilang arah," ujarnya.
Pembalap yang biasa disapa Diggia itu sebetulnya meraih podium tiga di sesi sprint race.
Namun dalam semalam segalanya berubah drastis bagi Diggia yang berakhir finis P9 di balapan utama.
Ada sesuatu yang berubah yang dirasakannya di atas Ducati Desmosedici GP25, motor yang juga digunakan Marc Marquez dan Bagnaia.