“Kami telah mengetahui jenis serangan yang ditargetkan ini dari pelaku ancaman Rockfoils dan telah meluncurkan perlindungan selama seminggu terakhir,” kata juru bicara Google.
“Perlindungan ini akan segera diterapkan sepenuhnya untuk menutup celah penyalahgunaan ini,” lanjutnya.
Google juga mengingatkan agar pengguna selalu berhati-hati terhadap e-mail yang meminta informasi pribadi.
“Google tidak akan pernah meminta kata sandi, kode OTP, atau permintaan verifikasi akun melalui e-mail ataupun telepon,” tegas juru bicara Google, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The New York Post, Senin 28 April 2025.
Selain itu, Google tetap mendorong pengguna untuk mengaktifkan autentikasi dua langkah (2FA) atau menggunakan passkey.
Langkah ini dinilai dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap upaya peretasan akun.
Tips menghindari phishing
Untuk menghindari penipuan phishing melalui e-mail, pengguna disarankan menerapkan langkah-langkah berikut:
- Waspadai e-mail yang menggunakan nada mendesak atau mengintimidasi. Contohnya, "Akun Anda akan dibekukan jika tidak segera dikonfirmasi."
- Perhatikan alamat situs dengan saksama. Situs login resmi Google selalu menggunakan domain accounts.google.com.
- Hindari mengeklik tautan secara langsung dari e-mail yang mencurigakan. Lebih aman jika Anda mengetikkan alamat situs secara manual di browser.
- Gunakan autentikasi dua langkah (2FA) atau passkey. Fitur ini memberikan lapisan keamanan tambahan yang penting apabila kata sandi Anda dicuri.
• HEBOH Serangan Siber, Begini Cara Mengamankan Data Akun Gmail Agar Tetap Aman
Itulah peringatan dari Google.
Semoga bermanfaat.
# Berita Viral
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!