TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Dalam rangka meningkatkan kualitas proses pembelajaran di satuan pendidikan, penting bagi kepala sekolah dan pengawas untuk memahami serta menerapkan supervisi akademik secara sistematis.
Artikel ini akan membagikan instrumen supervisi akademik lengkap beserta program pelaksanaannya, yang dirancang berdasarkan referensi dari Platform Merdeka Mengajar (PMM), khususnya pada Pelatihan Mandiri dengan topik Supervisi Akademik.
Pengertian dan Tujuan Supervisi Akademik
Supervisi akademik merupakan proses pendampingan profesional yang dilakukan oleh atasan atau rekan sejawat guna membantu guru meningkatkan efektivitas pembelajaran.
Supervisi ini tidak hanya berfokus pada pengawasan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan mutu pengajaran di kelas.
Menurut Sugiovanni, tujuan utama dari supervisi akademik mencakup tiga hal penting, yaitu:
Pengawasan terhadap kualitas pembelajaran, untuk memastikan proses belajar mengajar berlangsung secara efektif, interaktif, dan berpusat pada siswa.
Mendorong pertumbuhan motivasi belajar, baik bagi siswa maupun guru, agar tercipta suasana belajar yang menyenangkan dan penuh semangat.
Pengembangan profesional pendidik, melalui refleksi, umpan balik, dan pembinaan berkelanjutan yang terstruktur.
• Penyaluran Dana PIP 2025 Bertambah? Cek Jumlah Besaran PIP Akhir Bulan April-Mei
Tahapan Pelaksanaan Supervisi Akademik
Supervisi akademik bukanlah kegiatan sesaat, melainkan suatu proses yang terdiri dari beberapa tahap. Adapun tahapan pelaksanaan pendampingan melalui supervisi akademik antara lain:
Perencanaan Supervisi: menyusun jadwal, menetapkan indikator keberhasilan, dan memilih instrumen yang sesuai.
Pelaksanaan Supervisi: melakukan observasi langsung ke kelas, mencatat aktivitas pembelajaran, dan mendokumentasikan temuan penting.
Tindak Lanjut: memberikan umpan balik konstruktif, menyusun rencana perbaikan, serta mengadakan pelatihan atau diskusi reflektif bersama guru.
Dalam implementasinya, Platform Merdeka Mengajar menyediakan berbagai instrumen dan panduan yang dapat digunakan untuk mempermudah pelaksanaan supervisi akademik di sekolah. Dengan pendekatan yang lebih kolaboratif dan reflektif, supervisi akademik diharapkan mampu menjadi sarana efektif untuk meningkatkan kompetensi guru secara berkelanjutan.
Tahapan supervise akademik yaitu