- Mampu memanfaatkan teori yang ada
- Spesifik, jelas dan rinci
- Ukuran penelitian besar, sehingga menjadi nilai tambah tersendiri
- Bisa digunakan untuk peramalan
- Hasil analisa yang cenderung akurat
- bisa menggunakan dua atau lebih variabel ketika ingin mengukur hubungan pada variabel,
- Bisa menyederhanakan suatu proses yang rumit dan kompleks.
b. Kekurangan:
- Berdasarkan pada asumsi sehingga hasil bisa menyesatkan
- Data harus memiliki distribusi normal untuk mencapai relevansi hasil, dan tidak bisa digunakan untuk menganalisis sampel yang sedikit.
- Pengambilan data cenderung berasal dari nilai tertinggi
- Penelitian tidak subyektif Penelitian lebih berjalan objektif
- Orientasi hanya terbatas pada nilai dan jumlah.
- Dibatasi oleh peluang untuk menggali responden dan kualitas perangkat pengumpul data orisinal
- Keterlibatan periset umumnya terbatas