TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Dengan mengetahui modus dari suatu kumpulan data, kita dapat mengetahui nilai yang paling sering muncul sehingga dapat memberikan gambaran tentang kecenderungan atau pola dalam data tersebut.
Modus juga dapat digunakan untuk menggambarkan karakteristik data, seperti dalam hal persebaran data atau daerah dengan tingkat frekuensi tertinggi.
Namun, perlu diingat bahwa modus tidak selalu ada atau bisa ditentukan dalam setiap data.
Jika semua nilai muncul dengan frekuensi yang sama, maka data tersebut tidak memiliki modus.
• Contoh Ide Bisnis Online yang Menjanjikan di Tahun 2024-2025
Apa Itu Modus dalam Data Kelompok?
Modus adalah nilai data yang paling sering muncul atau nilai data yang memiliki frekuensi terbesar. Modus tidak mungkin tidak ada, atau jika ada modus dari data tersebut tidaklah tunggal.
Melansir buku 'Matematika' terbitan Grafindo, untuk cara menghitung modus data kelompok berukuran besar, data perlu dikelompokkan dan modusnya dicari menggunakan rumus sebagai berikut
Mo = L + (d1/d1 + d2)i
Keterangan:
L = tepi bawah dari kelas modus
d1 = selisih antara frekuensi dari kelas yang mengandung modus dan frekuensi dari kelas sebelumnya
d2 = selisih antara frekuensi dari kelas yang mengandung modus dan frekuensi dari kelas berikutnya
i = interval kelas
Contoh Soal Cara Menghitung Modus Data Kelompok
Tentukan modus dari data berikut
6, 7, 6, 8, 6, 6, 7, 6, 5, 4
Jawab:
1. Urutkan data dari nilai yang terkecil terlebih dahulu
4, 5, 6, 6, 6, 6, 6, 7, 7, 8