TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KALBAR - Berikut berita Kalbar Populer hari ini Senin 6 Mei 2024 dimulai dari Warga Pasir Wan Salim Mempawah Dihebohkan Temuan Pria 51 Tahun Meninggal Dunia.

Kedua, Partai NasDem Buka Penjaringan Pilkada Sambas 2024.

Ketiga, Soal Perubahan Kuota PPDB, Kadisdikbud Kalbar: Jalur Zonasi Ditambah Jadi 60 Persen.

Simak 3 berita Kalbar Populer hari ini: 

• Pemkab Kubu Raya Tetapkan Program Nasional Desa dan Pasar Pangan Aman

1. Warga Pasir Wan Salim Mempawah Dihebohkan Temuan Pria 51 Tahun Meninggal Dunia

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Warga Jalan Karya RT. 007/RW. 004 Kelurahan Pasir Wan Salim, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, dihebohkan dengan kabar Gusti Andi (51) yang ditemukan meninggal dunia setelah diinformasikan lima hari tak keluar rumah, Minggu 5 Mei 2024 siang.

Gusti Andi ditemukan meninggal dunia dengan kondisi terlentang di WC rumah kontrakannya tanpa baju dan celana. Jasad Gusti Andi sudah membengkak di sekujur tubuh, mengeluarkan bau menyengat, dan sudah di penuhi belatung.

Penemuan mayat Gusti Andi tersebut berawal dari seorang ibu-ibu penagih arisan, Sandra Dewi, yang mencium bau menyengat saat melewati rumah kontrakan tersebut.

Baca selengkapnya disini

2. Partai NasDem Buka Penjaringan Pilkada Sambas 2024

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Sambas membuka penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas, Minggu 5 Mei 2024.

Pendaftaran cabup dan cawabup NasDem Memanggil sudah dimulai sejak 1 Mei 2024.

Direncanakan penjaringan ini berlangsung hingga 7 Mei 2024 mendatang.

Baca selengkapnya disini

• Serentak, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Entikong Laksanakan Operasi Jagratara

3. Soal Perubahan Kuota PPDB, Kadisdikbud Kalbar: Jalur Zonasi Ditambah Jadi 60 Persen

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Barat, Rita Hastarita menyampaikan beberapa perubahan pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024, khususnya ditingkat SMA/SMK/SLB tahun ajaran 2024-2025.

Rita menjelaskan bahwa adapun yang berbeda pada PPDB  tahun ini adalah pada persentase daya tampung. Seperti diketahui bahwa PPDB memiliki beberapa jalur, mulai dari jalur zonasi, prestasi, dan afirmasi, dan mutasi orang tua.

Lebih jelas, Rita mengatakan bahwa pada tahun 2023 lalu persentase untuk jalur jalur zonasi mencapai 50 persen, dan untuk pada PPDB  tahun 2024 ini, pada jalur Zonasi untuk persentase kuotanya menjadi 60 persen. 

Baca selengkapnya disini

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini