Idul Fitri

Bacaan Takbir 7x Sholat Idul Fitri! Simak Tata Cara Sholat Idul Fitri dan Bacaannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah bacaan takbir 7x sholat Idul Fitri yang dilakukan umat.

TRIBUPONTIANAK.CO.ID - Inilah Bacaan Takbir 7x Sholat Idul Fitri yang dilakukan umat.

Umat membaca takbir sebanyak 7 kali di luar takbiratul ihram dan di antara tiap takbir dianjurkan membaca:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar

Artinya: Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya. Tiada tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar.

Lantas bagaimana tata cara sholat Idul Fitri yang benar?

[Cek Berita dan informasi seputar Idul Fitri klik Di Sini]

Sholat Id dilaksanakan pada pagi hari, dimulai dari matahari setinggi tombak sampai waktu zawal atau saat matahari bergeser ke barat.

Ibn Qayyim al-Jauziyah mengatakan: "Nabi saw biasa mengakhirkan salat Idulfitri dan mempercepat pelaksanaan salat Iduladha" [Ibn Qayyim al-Jauziyah, Zād al- Ma’ād fī Hadyi Khair al-‘Ibād, 1:425].

Tata Cara Sholat Idul Fitri dan Bacaannya

Dikutip dari Fatwa MUI yang sama, ada beberapa kaifiat shalat Idul Fitri secara berjamaah yang perlu diperhatikan.

1. Sebelum shalat Idul Fitri, disunnahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih.

2. Shalat Idul Fitri dimulai dengan menyeru "ash-shalâta jâmi‘ah", tanpa azan dan iqamah.

3. Memulai dengan niat shalat Idul Fitri, yang jika dilafalkan berbunyi;

- Niat Sholat Idul Fitri sebagai Imam

اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan 'iidil fithri rok'ataini imaaman lillaahi ta'aalaa

Artinya: Saya niat shalat sunah Idul Fitri dua rakaat sebagai imam karena Allah Taala.

- Niat Sholat Idul Fitri sebagai makmum

اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan ‘iidil fithri rok’ataini ma’muuman lillaahi ta’aalaa

Artinya: Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat sebagai makmum karena Allah ta'ala.

4. Membaca takbiratul ihram (الله أكبر) sembari mengangkat kedua tangan.

5. Membaca doa iftitah.

6. Membaca takbir sebanyak 7 kali di luar takbiratul ihram dan di antara tiap takbir dianjurkan membaca:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar

Artinya: Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya. Tiada tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar.

7. Membaca surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

8. Ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.

9. Pada rakaat kedua sebelum membaca al-Fatihah, disunnahkan takbir sebanyak 5 kali sambil mengangkat tangan, di luar takbir saat berdiri (takbir qiyam), dan di antara tiap takbir disunnahkan membaca:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar

Artinya: Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya. Tiada Tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar.

10. Membaca Surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

11. Ruku, sujud, dan seterusnya hingga salam.

12. Kemudian disunnahkan mendengarkan khutbah Idul Fitri.

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkini