Kadishub Pontianak Sebut Keberadaan Bus Sekolah Tidak Signifikan Kurangi Kemacetan

Penulis: Muhammad Firdaus
Editor: Try Juliansyah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Pontianak, Yuli Trisna Ibrahim.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Layanan bus antar jemput para siswa ke sekolah di Kota Pontianak kerap dinilai tak beroperasi secara maksimal.

Banyak pihak yang mempertanyakan hal tersebut.

Layanan antar jemput para siswa ke sekolah menggunakan bus pemerintah tersebut dianggap sangat dibutuhkan.

Salah satu dampak yang diharapkan adalah untuk mengurangi tingkat kemacetan.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Pontianak, Yuli Trisna Ibrahim mengakui operasional bus memang dapat membantu mengurangi tingkat kemacetan.

Baca juga: Kadishub Pontianak Tegaskan Sampai Saat Ini Bus Sekolah Masih Beroperasi

Namun menurutnya dampak pengurangan kemacetan oleh bus sekolah tidak signifikan.

"Bisa untuk menggurangi kemacetan, tapi tidak signifikan," katanya kepada Tribun Pontianak, Senin 30 Oktober 2023.

"Dikarenakan jumlah usia bersekolah tidak semuanya usia tersebut dapat menggunakan bus sekolah," jelasnya.

Diberikan sebelumnya, diakui Trisna, operasional bus sekolah memang masih belum maksimal.

Hal tersebut juga lantaran kurangnya minat para pelajar untuk menaiki atau menumpang bus sekolah.

"Tetapi tidak maksimal karena kurangnya minat pelajar menaiki Bus BRT," ungkapnya. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkini