Oknum Guru PNS Viral

LINK Video Syur Oknum Guru PNS di NTB Tersebar Viral, Pihak Sekolah: Diduga Ulah Para Siswa

Editor: Rizky Zulham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. LINK Video Syur Oknum Guru PNS di NTB Tersebar Viral, Pihak Sekolah: Diduga Ulah Para Siswa.

SD mengungkapkan, dokumen berupa video dan gambar oknum guru F yang memperagakan adegan mesum kemudian tersebar di kalangan siswa.

Saat ini F sudah dirumahkan sementara waktu sambil menunggu keputusan dari pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB.

Sementara untuk sembilan orang siswa yang merupakan satu geng ini, telah diklarifikasi dan mengakui perbuatannya.

"Siswa-siswa sudah kita proses dan dalam pembinaan kita. Untuk gurunya kita tunggu keputusan dari Dikbud NTB, tapi yang pasti dia sudah tidak boleh mengajar di sini," kata SD.

Penjelasan Disdik Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB di Kabupaten Dompu, Muhammad Iksan, membenarkan adanya kasus dugaan tindak asusila tersebut.

Sejauh ini pihaknya baru mendapat laporan dan keterangan awal dari pihak sekolah.

Oknum guru F sudah dirumahkan sementara untuk menghindari gejolak di tengah masyarakat, terutama dari wali murid salah satu SMA tersebut.

"Karena ini menimbulkan keresahan orangtua, guru ini kami istirahatkan dulu, karena bagaimana pun itu juga bully-an buat beliau kalau ketemu anak-anak itu," jelasnya.

Terhadap oknum guru F, lanjut dia, dalam waktu dekat akan dipanggil untuk dimintai penjelasan terkait kasus yang menimpanya.

Hasil pemeriksaan ini selanjutnya akan dilimpahkan ke Dikbud NTB untuk disikapi, apakah F dipindahkan atau mendapat sanksi tegas lainnya.

NASIB Jambret Viral Rampas Ponsel Turis Jepang Langsung Kena Karma, Alami Kecelakaan & Patah Tulang

Sementara bagi siswa, selain upaya konseling juga akan diberikan pembinaan jika ditemukan unsur pelanggaran .

"Mau disanksi bagaimana nanti kami akan berkoordinasi dengan atasan di provinsi.

Anak-anak sekarang memang kita harus hati-hati, setelah dikerjain malah di-bully, tapi itu baru informasi awal yang kami terima, nanti akan kami dalami dulu," kata Iksan.

# TribunBreakingNews

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkini