Untuk wanita yg belum menikah semoga mendapatkan suami yang tidak pelit dan bertanggungjawab.

Untuk para pria semoga mendapatkan istri yang bisa memahami dan saling bahu membahu dalam membangun rumah tangga," tulis @ainzumratul.

Sontak konten itu mendapatkan empati dari netizen terutama emak-emak.

• Foto Salah Cetak Al Quran Viral Lagi, Begini Penjelasan Lengkap Kemenag

"Mungkin kemampuan suaminya hanya segitu , dapet istri hebat bgt," kata Karunia radha rani

"mungkin bagi kalian 15rb itu sedikit, namun mba kamu wanita hebat , kamu menghargai pemberian suaminu mau besar ataupun kecil, semoga perjalanan rumah," tulis latifahNad.

"Kalau sudah di titik ini mengalami pasti bakal bisa seperti mbak ini… yg bilang gak cukup karena belum ke titik itu jadi gak tau," tulis kiki.

Ternyata di balik konten tersebut, sang kreator belum memiliki suami dan tinggal di kosan.

Hal ini terlihat dari postingan sebelumnya yang menjelaskan dirinya merupakan anak kos.

Sementara tujuann membuat konten tersebut hanya terinspirasi dari sang ibu dulu.

"Aku belum menikah ygy dan Pov dijatah 15k sehari itu dilihat dari sisi mamakku waktu dulu jadi istri ketika masih merintis usaha kebun dg bapak.

juga gak tau video sebelumnya bakalan fyp. Kalo tau gitu kan aku bagusin lagi videonya sebelum di post," tambahnya di konten selanjutnya.

Sontak netizen saling menghakimi merasa tertipu dengan kehidupan sederhananya saat menjalani rumah tangga.

"demi konten fyp sampe rela bohong," tulis ahkieuwelah.

"dia bilang POV tadi dari videonya dijelasin jadi kaya beneran," kata plpl.

Aini lalu menjawab "emang beneran ada tapi itu yg ngalamin mamakku jaman masih susah. sekarang Alhamdulillah udah membaik ekonomi."

Namun penjelasan dari Aini tersebut masih banyak yang belum terima.

Konten dirinya juga sudah menyebar di akun Instagram hingga Twitter. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Viral Konten Dijatah Suami Rp 15 Ribu Sehari untuk Memasak, Fakta di Baliknya Malah Panen Hujatan