Latin:
"Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta’âlâ,"
Artinya:
“Saya niat puasa Ayyamul Bidl karena Allah ta’âlâ.”
# Puasa di Bulan Syaban
Menjalankan Puasa Sunnah di Bulan Syaban sebenarnya berbeda dibanding Bulan lain pada umumnya .
Di mana pada Bulan Syaban , Rasulullah Nabi Muhammad SAW dikisahkan menjalankan Puasa Sunnah lebih banyak dari Bulan Bulan lain .
Sampai-sampai hanya sedikit saja dari Hari yang ada di Bulan Syaban tanpa dilalui dengan Puasa .
لَمْ يَكُنِ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – يَصُومُ شَهْرًا أَكْثَرَ مِنْ شَعْبَانَ ، فَإِنَّهُ كَانَ يَصُومُ شَعْبَانَ كُلَّهُ
• Isra Miraj Memperingati Apa? Ini Kisah Singkat 2 Perjalanan Rasulullah SAW dalam 1 Malam di 27 Rajab
Artinya:
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak biasa berpuasa pada satu bulan yang lebih banyak dari bulan Syaban. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada bulan Syaban (hampir) seluruhnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Itulah penjelasan Aisyah r.a tentang kebiasaan Rasulullah SAW untuk Puasa di Bulan Syaban .
Namun jika sekiranya Anda sedikit belum terbiasa Puasa Sunnah dalam jumlah hari yang banyak di Bulan Syaban , maka sekurang-kurangnya adalah dengan menunaikan Puasa Ayyamul Bidh Maret 2023 nanti .
Sehingga masih mendapatkan pahala Sunnah yang utama di Bulan Syaban . (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News