TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sebuah unggahan meminta pengemudi mobil untuk turun dari kendaraannya ketika mengisi bahan bakar minyak BBM di SPBU Viral Media Sosial.

Narasi itu dibagikan akun TikTok ini dan diunggah kembali oleh akun Twitter ini, Selasa 10 Januari 2023.

Berikut isi narasi postingannya:

"Kalau bisa turunlah.

Walau buka tempat minyak pakek tombol, tapi kesannya terlihat angkuh dan sombong.

Pekerja itu punya harga diri juga."

• Tok! Pemerintah Resmi Tambah Kuota BBM Pertalite dan Solar Tahun 2023

Hingga Rabu 11 Januari 2023 siang, unggahan tersebut telah disaksikan lebih dari 852.000 kali oleh penguna Twitter.

Menyikapi postingan tersebut, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menjelaskan bahwa pengemudi mobil tidak perlu turun dari kendaraannya ketika mengisi BBM di SPBU.

"Untuk konsumen kendaraan roda empat diperbolehkan untuk berada di dalam mobil saat melakukan pengisian BBM," ujarnya pada Rabu 11 Januari 2023

Kendati demikian, ia menekankan kepada setiap pihak yang berada di area SPBU wajib mematuhi standar dan persyaratan keselamatan yang berlaku.

Salah satunya yang paling mendasar adalah mematikan mesin kendaraan saat mengisi BBM.

"Namun untuk keselamatan, konsumen wajib mematikan mesin kendaraan dan tidak melakukan panggilan telepon," terangnya.

Komentar warganet soal pengemudi mobil harus turun saat isi BBM Unggahan yang viral tersebut telah dikomentari lebih dari 1.400 kali pengguna Twitter.

Menurut sejumlah warganet, pengemudi mobil tidak perlu turun dari kendaraannya saat mengisi BBM.

"Gausahlah malah lama lamain antrian. Lagi jg penutup tangki mobil yg didesign dibuka otomatis dari dalam mobil itu bkn tanpa tujuan.

Driver ga perlu turun dari mobil bukan karna Sombong dll, tp lebih efisien waktu sih alias mempercepat antrian.

Beda sm motor yg mengharuskan turun," tulis salah satu warganet.

"Penutup tangki mobil yg didesign dibuka otomatis dr dalam mobil itu bukan tanpa tujuan.

• Harga BBM Turun Lagi! Perbandingan Shell, Pertamina, Vivo dan AKR di SPBU Seluruh Indonesia

Driver ga perlu turun dr mobil bukan krn angkuh, tp efisiensi yg impactnya mempercepat antrean," tulis warganet yang lain.

"Gapapa di dalem mobil aja gausah turun,tau kan ada kasus pencurian yang orangnya turun dri mobil pas isi bensin???

Dan itu kasus banyak..

Cukup matikan mesin-buka tutup tangki dri dalam-lepas seatbelt-buka jendela," tulis warganet lain.

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News

(*)