TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Islam mengajarkan Akhlak yang Mulia.
Nabi Muhammad SAW diutus Allah SWT ke dunia untuk menyempurnakan akhlak manusia temasuk akhlak para remaja.
Kelompok usia yang masih remaja memiliki kecendrungan sikap yang kritis.
Sehingga tidak mudah menegakkan akhlak mulia di tengah-tengah remaja.
• Siapakah Penghuni Neraka Hawiyah? Arti dan Penjelasan Tentang Tingkatan Neraka
Berbahagialah para remaja yang mampu berbuat akhlakul karimah (berakhlak mulia).
Allah SWT akan lebih menyukai remaja yang berbuat kebaikan dibandingkan orang dewasa yang berbuat kebaikan.
Adab pergaulan remaja menurut Islam adalah sopan dan santun dalam pergaulan remaja yang sesuai dengan ajaran Allah SWT dan Nabi Muhammada SAW dimana, kapan saja, dan terhadap siapa saja sesama remaja.
Adab pergaulan sesama remaja selayaknya dijaga terutama adab pergaulan dengan lawan jenis.
Jadi bukan berarti sama-sama masih remaja (masih muda) lantas bergaul asal bahagia, gembira bersama tanpa batas-batas tertentu atau tanpa melaksanakan apa yang diajarkan oleh agama.
Adab pergaulan remaja menurut Islam setidaknya meliputi hal-hal berikut ini :
Menjaga sopan dan santun
Meskipun sesama remaja, dalam pergaulan tetap menjaga sopan dan satun dalam
bertindak dan bertutur kata.
Sikap ini cermin mau menghargai teman sesama remaja meskipun kadang berbeda pendapat.
Walaupun dengan gaya ala remaja sikap sopan santun dan santun harus dijaga.
Mengerti dan memahami
Sikap mengerti dan memahami perlu dibiasakan dalam pergaulan remaja.