Dia khawatir bahwa pembicaraan tentang virus yang ringan, serta ketersediaan vaksin dan perawatan di beberapa negara, berpotensi mengarah pada perilaku malas dari otoritas kesehatan masyarakat.
Sementara itu, seorang pejabat mengatakan kepada Reuters, WHO sedang mempertimbangkan apakah wabah tersebut harus dinilai sebagai potensi darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional (PHEIC).
Keputusan WHO mengenai wabah merupakan keadaan darurat kesehatan global - seperti halnya dengan Covid-19 atau Ebola - akan membantu mempercepat penelitian dan pendanaan untuk penyakit terkait.
"Itu sedang dipertimbangkan, tetapi belum ada Komite Darurat (untuk cacar monyet)," jelas Mike Ryan, direktur program darurat kesehatan WHO, di sela -sela pertemuan tahunan WHO di Jenewa.
• Vaksin Cacar Monyet Perlu atau Tidak? WHO Beberkan Penjelasan Seputar MonkeyPox Vaccine
Adapun terkait penyebaran penyakit cacar monyet atau Monkeypox , diketahui saat ini suda ada lebih dari 300 orang di dunia diduga dan dikonfirmasi terjangkit kasus cacar monyet.
Biasanya penyakit ini menyebar melalui kontak dekat .
Dan menyebabkan gejala seperti flu dan ruam yang khas.
Sebagian besar berada di Eropa daripada di negara -negara Afrika Tengah dan Barat di mana virus ini endemik.
• Cara Pengobatan Cacar Monyet dan Gejala Virus Cacar Monyet yang Mewabah di Sejumlah Negara Dunia
Tidak ada kematian yang dilaporkan dalam wabah saat ini.
Namun, pejabat kesehatan global telah menyatakan kekhawatirannya atas wabah yang semakin besar di negara-negara non-endemik.
WHO mengatakan bahwa mereka memprediksi angka kasus ini akan meningkat ketika pengawasan lebih ditingkatkan. (*)
Materi di artikel ini juga telah tayang di laman Kontan.co.id dengan judul Jangan Anggap Enteng, Ini Peringatan Ahli kepada WHO Soal Cacar Monyet
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News