TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Upaya Pemerintah Kabupaten Mempawah mempercepat penurunan stunting atau kekerdilan pada anak akibat kekurangan gizi kronis, mendapatkan dukungan dari PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II Persero dan BKKBN.
Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), PT Pelindo bekerjasama dengan BKKBN memberikan bantuan DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting) di Desa Bukit Batu Kecamatan Sungai Kunyit.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Mempawah Erlina, Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN Pusat Dwi Listiawardani, Kepala BKKBN Perwakilan Kalbar Tenny Calvenny Soriton, serta Deputi General Manager Keuangan dan SDM PT Pelindo Regional II, Yuli Wahyu Wibowo.
• Bupati Erlina Harap Stunting di Kabupaten Mempawah Bisa Teratasi
Deputi General Manager Keuangan dan SDM PT Pelindo Yuli Wahyu Wibowo, mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Mempawah, BKKBN Pusat maupun BKKBN Perwakilan Kalbar.
Adanya kegiatan ini telah memberikan kesempatan kepada pihaknya untuk ikut berperan langsung dalam upaya mempercepat penurunan stunting di Kabupaten Mempawah.
“Melalui program DASHAT di Kampung KB Desa Bukit Batu, kami selaku BUMN hadir untuk negeri ikut membantu pemerintah dalam mengentaskan permasalahan stunting di tanah air,” katanya, Rabu 8 Desember 2021.
Selain DASHAT, imbuh Yuli Wahyu Wibowo, pihaknya juga membuka pusat gizi dan pelayanan bagi anak stunting di Desa Bukit Batu.
Kemudian ada juga pemberian bantuan dalam bentuk susu bagi ibu hamil, susu bagi ibu menyusui, vitamin anak, obat-obatan, peralatan dan perlengkapan memasak.
“Harapan kami keberadaan DASHAT ini, ibu hamil, ibu yang hendak hamil maupun ibu menyusui dapat tercukupi gizinya, sehingga melahirkan generasi penerus bangsa yang cerdas, sehat, produktif dan berkualitas,” terangnya. (*)
[Update Informasi Seputar Kabupaten Mempawah]