TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Buah adalah hasil reproduksi antara putik dan serbuk sari pada tumbuhan.
Buah termasuk organ pada tumbuhan berbunga yang merupakan perkembangan lanjutan dari bakal buah (ovarium).
Buah biasanya membungkus dan melindungi biji.
Aneka rupa dan bentuk buah tidak terlepas kaitannya dengan fungsi utama buah, yakni sebagai pemencar biji tumbuhan.
Pengertian buah dalam lingkup pertanian (hortikultura) atau pangan adalah lebih luas daripada pengertian buah di atas dan biasanya disebut sebagai buah-buahan.
Buah dalam pengertian ini tidak terbatas yang terbentuk dari bakal buah, melainkan dapat pula berasal dari perkembangan organ yang lain.
• APA Itu Buah Non Klimaterik & Ini Contoh Buah Non Klimaterik
Karena itu, untuk membedakannya, buah yang sesuai menurut pengertian botani biasa disebut buah sejati.
Buah sering kali memiliki nilai ekonomi sebagai bahan pangan maupun bahan baku industri karena di dalamnya disimpan berbagai macam produk metabolisme tumbuhan, mulai dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, alkaloid, hingga terpena dan terpenoid.
Ilmu yang mempelajari segala hal tentang buah dinamakan pomologi.
Berdasarkan ukuran ukuran dan sifat-sifat alamiah dari dinding sel buah, maka buah-buahan digolongkan memjadi beberpa jenis, sbb:
1. Buah Berry
Ciri-ciri buah ini adalah lapisan luar yang tipis sedangkan lapisan tengah dan dalam menyatu, misalnya buah tomat.
Seluruh pericarp adalah daging buah, meskipun kulit terkadang keras namun sangat tipis sehingga persentasenya kecil dan dapat mempunyai satu atau banyak biji di dalamnya.
Buah yang termasuk golongan ini adalah anggur, papaya, delima, jambu biji, markisa, manggis, belimbing manis, terung, tomat, dan cabai.
• BUAH yang Baik untuk Penderita Covid, Kandungan Vitamin C Buah Rukem Tinggi
2. Buah Pepo