Ramadhan 2021

Apakah Mandi Junub Bisa Dilakukan Setelah Sahur ? Mandi Junub Dulu atau Makan Sahur ?

Editor: Jimmi Abraham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi mandi.

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

“Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta’aala.”

Artinya: “Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadast besar fardhu karena Allah ta’aala.”

Bagi yang mandi besar karena selesai berhubungan badan suami istri, berikut bacaan niat sebelum mandi:

نَوَيْتُ الغُسْلَ لِرَفْعِ الجِنَابَةِ

Nawaitul ghusla li raf’il janâbati

Artinya: “Saya berniat mandi untuk menghilangkan janabat”

Untuk perempuan yang haid atau nifas ia berniat mandi untuk menghilangkan haid atau nifasnya berikut bacaan niatnya:

نَوَيْتُ اْلغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَيْضِ atau لِرَفْعِ النِّفَاسِ

Nawaitul ghusla li raf’il haidli” atau “li raf’in nifâsi

Artinya: “Saya berniat mandi untuk menghilangkan haidl” atau “untuk menghilangkan nifas”

Rukun Mandi Wajib

Berikut ini adalah rukun mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar dikutip tribunpontianak.co.id dari berbagai sumber :

1. Membaca Niat. Tak hanya dapat melalui lisan, niat sungguh-sungguh bisa juga dibaca dalam hati.

2. Menyiram atau membasuh badan

Halaman
123

Berita Terkini