Tentu berbeda halnya Ketika itu dibawa pada konteks puasa. Makna Rafast dalam konteks puasa adalah perkataan kotor yang tidak layak di ucapkan oleh seorang yang berpuasa.
"Dari sini, jelaslah bahwa seorang yang berpuasa dilarang untuk berkata kotor dan sia-sia, walaupun secara dzahir tidak membatalkan puasa, akan tetapi secara aspek spiritual nya tentu sangat mempengaruhi kualitas ibadah puasa kita," katanya.
"Bahkan Rasulullah SAW mengatakan bahwa betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan (pahala) dari puasanya kecuali rasa lapar dan haus. Wallahu A’lam," tutup Sufyan. (*)