Gubernur Sutarmidji Posting di Facebook – Doa Pun Mengalir untuk Hamzah Haz Wakil Presiden ke-9 RI

Penulis: Marlen Sitinjak
Editor: Marlen Sitinjak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Megawati Soekarnoputri (Presiden) Juli 2001 - 20 Oktober 2004 dan Hamzah Haz (Wakil Presiden) Juli 2001 - 20 Oktober 2004.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidji SH, M Hum memohon doa khususnya masyarakat Kalbar untuk kesembuhan Dr H Hamzah Haz, Wakil Presiden ke-9 RI, yang saat ini terbaring di Rumah Sakit.

Hamzah Haz merupakan satu di antara putra terbaik Kalimantan Barat yang memiliki peran penting dalam perjalanan Bangsa.

Ulama kelahiran Ketapang, 15 Februari 1940 (umur 80 tahun) tersebut menjabat Wakil Presiden pada Juli 2001 – 20 Oktober 2004 mendampingi Presiden RI ke-4, Megawati Soekarnoputri.

Setelah menjabat Wakil Presiden, Hamzah Haz menepi dan menghabiskan hari-harinya bersama keluarga, anak dan cucu-cucunya.

Kamis 8 Oktober 2020, Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, melalui Facebook Bang Midji mengabarkan Hamzah Haz sedang dirawat di Rumah Sakit atau RS.

ALASAN Sutarmidji Minta Presiden Cabut Omnibus Law dan Jawaban DPR Sebut UU Cipta Kerja Belum Final

“Assalamu'alaikum, Mohon doa untuk kesembuhan salah seorg putra terbaik Kalbar, mantan Wakil Presiden RI Bpk. DR.H.Hamzah Haz, yg sdg di rawat di RS.” tulis Sutarmidji pukul 20.11 WIB.

Screenshot postingan Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, di Facebook Bang Midji, Kamis 8 Oktober 2020 malam WIB. (Facebook Bang Midji)

Melalui kolom komentar, doa pun mengalir untuk kesembuhan Hamzah Haz.

Medya Yanuar: Semoga bapak Hamzah Haz segera diberikan kesembuhan oleh Allah SWT, Aamiin.

Herry Jailani: Syafakallah tuk Bapak Hamzah Haz,,,semoga penyakitnya di angkat oleh Allah swt dan di berikan kesembuhan...Aamiin...Aamiin...yrb...

Horiah Herman: Waalaikumsalam. Ya Allah sembuhkan dan sehatkan bp H Hamzah Haz serta dipanjangkan umur yang barokah aaamiin ya Rabb

Upik Sopia: Waalaikum salam wrwb
Semoga Allah memberi kesembuhan untuk beliau Aamiin

Tabrani Idang: Smg Allah angkat penyakitnya dan bp Hamzah Haz diberi kesembuhan oleh Allah subhanawataala...... Aamiiiiin

Abo Rudi: Semoga Allah angkat kn peyakut bp H. Hamzah has dn d bri kb kesembuhan peyakit beliau,bliu mirip mk nya dan sm nama dgn bpk saya sy d sggu , cmn bp sy sdh duluan d pngl olh Allah SWT.

Rony: Semoga Allah angkat penyakit pk hamzahas
Dan bpk sebagai gubernur Kalbar TK lp sy doa kn untk kesehatan bpk sekeluarga...
Dan jangan lp,bsk Surati presiden tu

Putri Lestari: syafakallah Bp Hamzah Haz..semoga Allah berikan kesembuhan aamiin

Sri Indarwati: Semoga pak Hamzah Haz diberikan kesembuhan oleh Allah SWT...aamiin

Cu Mun: Pasti kite doa kn pak Hamza haz ni Mudahan beliau cpt sembuh dan bisa atipifas lagi amiin yah Allah

Erdawati Erda: Semoga Pak Hamzah Haz segera Allah angkat penyakitnya dan sehat selalu..aamiin Yaa Robbana

Thasya: Wa,alaikumusalam warahmatullahi wabarakatuh smoga bpk Hamzah Haz d.berikn kesembuhan dn d.ankt penyakit ny oleh Allah subhanallahu ta,ala Aamiin Ya Rabb

Mini Yulianti: semoga bpk Hamzah Haz diangkt penyakitnya oleh Tuhan Yang Maha Esa Amin.

Sutarmidji Mohon Kepada Presiden RI Secepatnya Keluarkan Perpu Pembatalan Omnibuslaw UU Cipta Kerja

Profil Hamzah Haz

Dr. H. Hamzah Haz, M.A., Ph.D lahir di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, 15 Februari 1940 (umur 80 tahun).

Ia mengenyam pendidikan dasar sampai pendidikan menengah atas di tanah kelahirannya.

Setelah tamat dari SMEA, Hamzah Haz sempat bekerja sebagai wartawan surat kabar di Pontianak, Bebas.

Namun profesinya sebagai wartawan hanya berlangsung selama satu tahun. Ia kemudian pindah ke Yogyakarta melanjutkan pendidikannya.

Di Yogyakarta, Hamzah Haz mengenyam bangku kuliah di Akademi Koperasi Negara.

Berbekal pengalaman berorganisasi sejak SMP, saat menjadi mahasiswa Hamzah Haz mendirikan organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di kampusnya, sekaligus diangkat sebagai ketua.

Lulus dari Akademi Koperasi Negara, Hamzah Haz pulang ke Pontianak pada 1965 membawa gelar sarjana muda.

Di Pontianak, Hamzah Haz kembali melanjutkan kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura atau Untan Pontianak.

Riwayat Karier

* Guru SM Ketapang (1960 – 1962)

* Wartawan surat kabar Bebas, Pontianak (1960 – 1961)

* Pimpinan Umum Harian Berita Pawau, Kalimantan Barat

* Ketua Badan Pemeriksa Induk Koperasi Kopra Indonesia (1965 – 1970)

* Dosen Universitas Tanjungpura Pontianak (1968 – 1971)

* Wakil Ketua DPW Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat (1971)

* Anggota DPRD Kalimantan Barat (1968 – 1971)

* Anggota DPR RI (1971 – 2001)

* Menteri Negara Investasi / Kepala BKPM (1998 – 1999)

* Menko Kesra dan Taskin (1999)

* Wakil Presiden RI (2001 – 2004)

Untuk menduduki kursi wakil presiden, Hamzah Haz harus bersaing dengan kandidat lain yang juga cukup kuat seperti Akbar Tandjung, Susilo Bambang Yudhoyono, Agum Gumelar, serta Siswono Yudo Husodo.

Pada Pemilu 2004, Hamzah Haz merupakan satu di antara kandidat calon presiden berpasangan dengan Agum Gumelar.

Namun di antara lima kandidat, suaranya adalah yang paling sedikit yakni hanya sebesar 3 persen suara.

Saat ini Hamzah Haz lebih fokus menikmati masa tuanya bersama keluarga besarnya. (*)

Berita Terkini