KPU Kalbar Harap Partisipasi Masyarakat di Pilkada Sambas Meningkat

Penulis: Muhammad Luthfi
Editor: Zulkifli
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KPU Kabupaten Sambas, saat melaksanakan kegiatan Senam Sehat Covid-19 dan Launching Pilkada Sambas, Minggu (9/8/2020).

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Ketua KPU Kalimantan Barat, Ramdan menyampaikan terimakasih kepada KPU, Forkopimda dan Pemkab yang telah bersama-sama bersinergi melaksankan launching Pilkada Sambas.

"Kami sampaikan terimakasih kepada KPU, Pemkab dan Forkopimda yang telah melaksanakan launching pilkada Sambas," ujarnya, Minggu (9/8/2020).

Disampaikan dia KPU sudah mengeluarkan PKPU No 6 tentang pelaksanaan pemilihan Gubernur, Bupati/Wali Kota di tengah pandemi Covid-19.

Kata dia, terkait dengan prinsip penyelenggaraan adalah harus tetap memerhatikan kesehatan dan keselamatan.

"Nah dalam setiap tahapan harus memperhatikan protokol Kesehatan dalam setiap rangkaian kegiatan.

Misalnya petugas, penyelenggara dan masyarakat di edukasi untuk menggunakan masker, dan lain-lain," katanya.

Cairkah Gaji 13 Senin 10 Agustus 2020 Keterangan Kemenkeu & Taspen Pencairan Gaji 13 PNS dan Pensiun

Jelang Pilkada Serentak, Ini Imbauan Wakapolres Sambas

"Juga misalnya berkaitan dengan tinta, yang tidak lagi di celup tapi di tetes," ungkapnya.

Kata dia, sosialisasi terkait dengan pilkada memang harus dilakukan.

Lebih lagi sebelumnya ada perubahan jadwal pelaksanaan pilkada karena pandemi Covid-19.

"Yang mana sebelumnya dijadwalkan pada 23 September, tapi ditunda karena bencana non alam, sehingga dilaksanakan pada 9 Desember mendatang," tuturnya.

"Karenanya nanti kita harapkan agar masyarakat sama-sama datang ke TPS untuk ikut mensukseskan pilkada serentak," jelasnya.

Saat ini dijelaskan Ramdan, mereka sedang melaksanakan coklit.

Dimana dari hasil pemantauan mereka, coklit bahkan sudah sampai ke wilayah perbatasan.

"Kami juga sudah memantau coklit di perbatasan Temajuk Kecamatan Paloh, disana ada 4 TPS. Dan Alhamdulillah semuanya sudah diCoklit," ungkapnya.

Karenanya, ia berharap pada pilkada 9 Desember mendatang partisipasi pemilih di Sambas bisa meningkat. Belajar dari pengalaman sebelumnya, partisipasi masyarakat Sambas pada pemilu bisa mencapai lebih dari 72 persen.

"Target nasional partisipasi diharapkan bisa mencapai 77,5 persen, dan mudah-mudahan ini bisa tercapai.

Dimana di Sambas sebelumnya pada pilpres partisipasinya sudah mencapai 72 persen lebih," tuturnya.

Karenanya, ia berharap agar pesan-pesan kesehatan dan keselamatan bisa sampai kepada masyarakat.

Karena pelaksanaan pilkada sudah sesuai dan mematuhi protokol kesehatan covid-19.

"Harapannya sekali lagi ini bisa kita sampaikan secara masif kepada masyarakat.

Dan diharapkan masyarakat tidak ragu untuk datang ke TPS, karena kita sudah mentaati protokol Kesehatan Covid-19," tutupnya.

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkini