TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bulan Ramadan adalah waktu bagi umat muslim untuk menjalankan ibadah puasa.
Puasa sendiri memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya memperbaiki tekanan darah dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Oleh karena itu, puasa dianjurkan untuk dijalankan oleh orang-orang dalam berbagai kondisi dengan pengecualian bagi mereka yang sudah tidak mampu.
Untuk orang-orang yang sudah berusia lanjut dan berada dalam kondisi sehat, puasa tetap dapat dilakukan.
Namun demikian, bagi lansia yang menderita penyakit akut atau diabetes dan tekanan darah tak terkendali, dianjurkan untuk tidak berpuasa.
Berikut adalah beberapa tips untuk menjalani puasa yang aman bagi para lansia di tengah pandemi Covid-19 yang dirangkum oleh Kompas.com:
• NIAT SAHUR - Saya Berpuasa Esok Hari Menunaikan Fardhu Bulan Ramadan Tahun Ini, Karena Allah Taala
• Cara Buat Pizza Mini Teflon untuk Sajian Buka Puasa Ramadhan, Coba Resep Pizza Mini Teflon Ini
1. Mengonsumsi cairan
Untuk mencegah dehidrasi, lansia harus mengonsumsi cukup air atau cairan sehat lainnya.
Usahakan juga untuk meminum 8-10 gelas air setiap hari.
Mineral dan air juga dapat didapatkan dari makanan lain seperti buah, hingga sayuran yang mengandung air.
Konsumsi jus diperbolehkan asal tidak menggunakan gula tambahan.
Namun demikian, tidak disarankan mengonsumsi teh dan kopi.
Berikut adalah porsi cairan yang dapat dikonsumsi saat puasa:
- 2 gelas saat berbuka
- 3-4 gelas saat setelah tarawih atau menjelang tidur
- 1 gelas saat bangun tidur
- 1-2 gelas saat sahur
2. Asupan gizi seimbang
Usahakan untuk mengonsumsi gizi yang seimbang, yaitu dengan membatasi makanan yang lebih cepat dicerna seperti gula dan makanan tinggi lemak.