"Maka motto kita di Gabsis, keras, cepat, akurat, dinamis dan produktif ," ujarnya
Ia sendiri selama menukangi Gabsis berupaya menanamkan prinsip filosofi sepak bola Indonesia yakni menyerang, bertahan dan transisi.
"Jadi begitu kita menyerang kita harus siap bertahan. Jadi posisinya seperti apa dengan lawan terdekat , zona marking, atau man to man marking," tukasnya
Suganda merupakan mantan pemain Arema Malang, dan saat ini juga tercatat sebagai penaggung jawab akademi sepak bola Arema Malang.
Gabsis sendiri melakoni sejumlah uji coba di Stadion Sultan Syarif Abdurrahman (SSA) Pontianak, dimulai pada 5 - 11 Januari. (*)
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak