Baca tanpa iklan
VIDEO: Mantan Wabup Sebut Akan Sinergikan DPR-DPD RI Untuk Dorong Pemekaran Ketapang
PONTIANAK - Mantan Wabup Ketapang, Boyman Harun menungkapkan jika pemekaran Provinsi untuk Ketapang sebenarnya sudah dilakukan sejak era kepemimpinannya.
"Perjuangan kita untuk pemekaran khususnya untuk Kabupaten Ketapang sebenanya bukan sejak sekarang, sudah lama, tetapi karena ada moratorium kemarin yang artinya Presiden menutup untuk pemekaran daerah otonomi baru, kita agak terkendala," katanya, Minggu (14/07/2019).
"Tapi kedepan Insyallah, dengan perjuangan kita bersama yang nantinya merupakan prioritas," timpalnya.
Ketapang, kata dia, tidak mungkin bisa sejajar dengan daerah lain karena luas wilayah yang luar biasa sementara APBD yang ada tidak memenuhi standar untuk cepat maju.
Baca: Besok, Bupati Citra Dijadwalkan Lepas 71 Jemaah Calon Haji
Baca: Sekitar 7 Tim Sudah Bersiap Ikuti Piala Soeratin U-17 di Sambas
Baca: Rupinus Akui Kabupaten Sekadau Siap Menjadi Tuan Rumah Pesparawi ke X
"Hampir 32 ribu km lebar daerah luasan Ketapang, jika hanya satu kabupaten saya pikir agak sulit untuk maju, Sebenarnya perjuangan itu sejak saya menjadi Wakil Bupati bahkan sampai sekarang ibaratkan tinggal 90 persen, sudah siap semua, secara administrasi, tinggal kesiapan dari pusat untuk melakukan survei lanjutan untuk memastikan apakah sudah layak atau belum, khususnya Jelai, Kendawangan Raya, Tayap dan Sandai," terangnya.
Lebih lanjut, ia pun menerangkan akan bersinergi dengan wakil rakyat asal Kalbar yang ada di Senayan untuk terus mendorong hal tersebut.
"Dorongan tentu kita akan bekerjasama dengan seluruh komponen anak bangsa, khususnya Kalbar saya pikir baik melalui anggota DPR RI maupun DPD RI, saya pikir secara kebersamaan sinergi untuk memajukan daerah Insyallah akan bisa terwujud, khususnya memekarkan Kabupaten Ketapang menjadi beberapa Kabupaten yang Insyallah kedepannya berjuang agar Ketapang menjadi Provinsi," katanya.