"Dapat info dari media, dan saya langsung tindaklanjuti. Jam 2 malam ketemu yang buat postingan di Facebook. Menanyakan maksud dan tujuannya. Kemudian beliau berterima kasih kepada Pemerintah Daerah, Pak Gubernur dan dan Dinas Kesehatan karena sudah menindaklanjuti permasalahannya,” kata Marijan.
Marijan menjelaskan, permasalahan utama yang dialami Rina dan keluarga dalam proses pengobatan Bery adalah kekurangan biaya.
Baca: Gadis yang Jual Ginjal Via Facebook Ternyata Kelahiran Bandung, Ini Fakta-faktanya
Baca: Gadis Cantik Kalbar Jual Ginjal Demi Keselamatan Adik, Berencana Jajakan Ginjalnya Keliling Kota
Ditambah BPJS yang sudah beberapa bulan tidak terbayarkan sehingga tidak dapat digunakan.
"Permasalahannya pertama BPJS kesehatannya sudah mengalami tunggakan. Tapi sudah kita bayarkan. Kemudian nanti akan ditindaklanjuti oleh Dinas Kesehatan mengenai PBI mandiri itu diganti menjadi PBI daerah.” kataunya.
“Kemudian kekurangan di RS nanti kita jadikan proposal, untuk pembiayaan di luar BPJS. Insya Allah Kamis ini proposal itu jadi dan PBI daerahnya untuk bulan depan sudah dibiayai pemerintah," kata Marijan. (Marpina Sindika Wulandari)