7 Terduga Pelaku Tampik Ada Pengeroyokan Hingga Merusak Organ Vital Audrey
PONTIANAK - Para terduga pelaku diduga pembully dan pengeroyok Audrey (14) Siswi SMP di Pontianak menggelar konferensi pers di Mapolresta Pontianak, Rabu (10/4/2019) sore.
Konferensi ini dilakukan demi mengklafirikasi atas pemberitaan yang beredar.
Satu di antara terduga pelaku meminta maaf atas perbuatan yang telah dilakukannya pada Audrey dan keluarga Audrey.
"Saya salah satu dari terduga pelaku 2 orang ini. Saya meminta maaf kepada korban dan keluarga korban. Dan kalian semua harus tahu di sini saya juga korban karena saya sekarang sudah dibully, dhina, dicaci, dimaki dan diteror padahal kejadian tidak seperti itu," ujar satu diantara terduga pelaku.
Terduga pelaku menambahkan kejadian sebenarnya tidak seperti yang orang bicarakan saat ini.
Terduga mengatakan tidak ada penyekapan, tidak ada seretan, tidak ada menyiram secara bergiliran, tidak ada membenturkan korban ke aspal, apalagi untuk merusak keperawanannya.
Terduga menceritakan sangat terpukul dengan pemberitaan yang ada.
Salah satu terduga lainnya menjelaskan ada suatu bentuk peleraian yang dilakukan.
"Pas saya sudah datang, mereka sudah berkelai dan saya sudah mencegah. Kami takut jika melerai takut dituduh mengeroyok saya takut terjadi seperti itu, di sana ada tindakan peleraiaan," terang salah satu terduga lainnya.
Terduga pelaku merasa dituduh dan difitnah.
Bahkan instagramnya pun di hack.
"Saya ingin yang memfitnah, telah menyebarkan foto-foto saya dan yang telah nge-hack akun instagram saya, saya ingin dia minta maaf," ujar pelaku.
Baca: Audrey Viral, Kemensos Siap Dampingi Korban, Pembinaan Terduga Pelaku & Penelusuran ke Sekolah
Baca: Ifan Seventeen Bikin Audrey Tersenyum Lagi, Ajak Smule Bareng Jika Sudah Sembuh
Baca: PETISI #JusticeForAudrey Menuju 200 Ribu, Siswi SMP Dikeroyok Brutal 12 Siswi SMA di Kota Pontianak
Terkait pemberitaan yang beredar bahwa kasus pengeroyokan ini terjadi karena masalah cowok.