"Jeni, diam-diam mulutmu pandai-pandai," kata si perekam.
Hingga kini belum diketahui kapan, di mana video ini terjadi dan apa alasan di baliknya.
Namun video yang berdurasi tak lebih dari 35 detik tersebut telah menyebar di media sosial dan grup WhatsApp.
Baca: RAMALAN ZODIAK - Salah Memutuskan Bisa Berakibat Fatal
Baca: G-Dragon BIGBANG dan Jimin BTS Masuk Daftar The 30 Best Boyband Members Guardian
Baca: Marcus/Kevin Takluk Lawan Musuh Bebuyutan dari China, Nasib Minions Tak Aman
Berikut videonya:
Midji Akan Copot Kepala SMKN 4 Pontianak
Terjadinya peristiwa penganianyaan sesama pelajar, diduga terjadi di SMKN 4 Pontianak.
Menanggapi peristiwa itu Gubernur Kalbar, Sutarmidji angkat bicara dan menyampaikan keprihatinannya atas kejadian memalukan dilingkungan pendidikan itu.
Midji menyayangkan, kejadian kekerasan sesama pelajar ini terjadi di lingkungan sekolah.
"Ini sangat memprihatinkan, kalau kejadiannya disekolah dan para gurunya tidak tahu sudah kelewatan dan kalau mereka tahu tapi tidak ada tindakan itu lebih parah lagi," ucap Midji meradang adanya kekerasan dilingkungan sekolah yang diduga terjadi di SMKN 4 Pontianak, saat diwawancarai, Jumat (14/12/2018).
Baca: Hadiri Ramah Tamah dengan Mahasiswa Kapuas Hulu di Jogja, Ini Pesan Bupati
Baca: BREAKINGNEWS: Diduga Terkena OTT, Kadis PUTR Kabupaten Ketapang Diamankan di Polres Ketapang
Baca: Viral! Beredar Video Dua Wanita Berkelahi, Diduga Berstatus Pelajar
Kejadian semacam itu, harusnya tak terjadi dilingkungan pendidikan yang bermartabat dan mendidik para siswa untuk menjadi baik.
Saking marahnya, Midji tegaskan akan meminta dinas terkait menangani segara dan mengevaluasi kepala sekolah yang bersangkutan.
Kepedulian para gurunya mengawasi peserta didik perlu ditingkatkan, tujuannya mengawasi dan menghindari kejadian serupa.
"Saya akan tangani persoalan ini dan ganti kepala sekolahnya," tegas Midji.
Perkelahian Siswi SMKN 4 Pontianak, Orangtua Korban Harap Kepolisian Ambil Keputusan Tegas
Beredarnya video peristiwa penganianyaan sesama pelajar di media sosial (MedSos), diduga terjadi di SMKN 4 Pontianak.
Orang Tua Korban, Daryanto mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui kejadian yang menimpa anaknya.
"Saya tidak tahu, anak ini pendiam kalau ada apa-apa tidak pernah bilang," ujarnya saat ditemui Tribun di Mapolresta Pontianak Kota, Jumat (14/12/2018).
Baca: Beredar Video Penganiayaan Diduga Terjadi di SMKN 4 Pontianak, Pihak Sekolah Benarkan Kejadian